Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Fakta Menarik Aktivitas Janin dalam Rahim

Kompas.com - 26/03/2012, 14:06 WIB

KOMPAS.com - Bayi dalam kandungan ketika belum terlahir sebenarnya disebut janin. Saat sudah dilahirkan maka berubah sebutannya menjadi bayi.  Namun,  kita sering menyebutnya bayi meskipun belum lahir. Janin dalam kandungan merupakan suatu pribadi yang baru atau persona yang memiliki keunikan dan keajaiban tersendiri dalam aktivitas kehidupan dalam rahin (intra uterin).

Menarik sekali jika kita memperhatikan gerak gerik sang janin dalam kandungan melalui layar monitor ultrasonografi.  Apa saja aktivitas sang janin dalam kandungan?

1. Apakah  selama dalam kandungan janin sudah bisa mendengar?

Memasuki usia kehamilan enam bulan atau  24 minggu janin mampu mendengar. Lalu apa yang didengarnya? Segala aktivitas dalam tubuh ibu menjadi irama nada indah bagi janin. Sambil berbaring nyaman dalam rahim, sang janin mendengar detak  jantung ibu, suara bising usus, dan berbagai macam suara saat ia bermain air ketuban. Bagi ibu hamil, disarankan untuk memberikan rangsangan positif dari  luar tubuhnya dan menjaga setiap ucapan, hindari pertengkaran dan suara keras antara suami istri. Agar janin tidak mengalami stres.

2. Kapan Janin suka menghisap dan mencecap rasa?

Bila dilihat pada layar monitor, pada janin usia 16 minggu  janin sudah mulai berpetualang dengan kemampuannya untuk mencecap rasa air ketuban dan mulutnya melakukan gerakan menghisap. Kecerdasan awal bagi janin dalam menikmati sensasi rasa mulai berkembang.

3. Kapan janin peka terhadap cahaya dari luar?

Usia empat bulan  janin sudah peka terhadap cahaya. Meskipun suasana rahim gelap, janin mampu membedakan terang saat ada rangsang cahaya dari luar tubuh ibunya. Para peneliti mencoba merangsang mata janin dengan memberikan sorot cahaya dengan menyinari perut sang ibu, dan tampak mata janin mengerjap saat cahaya diarahkan ke wajahnya.

4. Kapan janin bisa bisa menggunakan indra peraba?

Pada usia kehamilan 4- 5 bulan janin sudah mulai bisa merasakan sensasi pada permukaan tubuh dan kulitnya. Bila disentuh pada bibirnya janin dapat melakukan gerakan membuka bibir dan seolah menghisap. Bila disentuh pada telapak tangannya janin akan bereaksi menggenggam.

Halaman Berikutnya
Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau