Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - 29/07/2013, 14:18 WIB
|
EditorAsep Candra

KOMPAS.com — Setiap perempuan berisiko menderita kanker payudara. Faktanya, satu dari 22 perempuan terdiagnosis kanker payudara di India dan ada satu perempuan didiagnosis kanker payudara setiap 6,5 menit.

Risiko kanker payudara akan meningkat seiring usia. Faktor keturunan dapat memengaruhi risiko kanker sebanyak sekitar 8-10 persen atau lebih. Sementara itu, ada juga faktor lain yang berperan, yaitu faktor gaya hidup yang meliputi pola makan, olahraga, dan lain-lain.

Meskipun begitu, masih ada harapan untuk melawan penyakit mematikan ini. Pencegahan, deteksi dini, dan pengobatan merupakan cara untuk mendapat tingkat kesembuhan yang lebih baik.

Tidak ada metode absolut untuk mencegah kanker, tetapi deteksi dini penting dilakukan. Intervensi medis yang dilakukan secara dini dapat mempermudah penyembuhan kanker.

Lantaran deteksi dini penting, maka menyadari tanda-tanda yang ada di payudara merupakan hal yang wajib dilakukan. Jadi, segeralah mengunjungi dokter jika Anda menyadari adanya tanda-tanda seperti benjolan atau penebalan di payudara, bengkak, bercak merah atau warna kulit yang menggelap pada payudara, perubahan bentuk dan ukuran payudara, puting yang masuk ke dalam, gatal, dan keluar cairan seperti darah.

Menyadari tanda-tanda tersebut terkadang tidak mudah, oleh karenanya Anda perlu memperhatikan secara saksama perubahan-perubahan yang terjadi pada payudara. Salah satu metode yang direkomendasikan, yaitu dengan sadari (periksa payudara sendiri). Sadari dibagi menjadi dua bagian yaitu, lihat dan rasa.

Untuk lihat, Anda perlu berdiri di depan cermin dan memperhatikan bentuk payudara, dari mulai warna, ukuran, hingga keadaan puting. Selanjutnya, angkat kedua tangan, letakkan di kepala, dan perhatikan kembali payudara Anda.

Dan untuk rasa, Anda perlu berbaring dengan posisi telentang dengan bantal di bawah bahu dan tangan mengangkat. Gunakan ujung jari dan periksa jaringan payudara dengan gerakan vertikal dengan sentuhan tegas, tetapi lembut. Lakukan dari puting hingga daerah di sekitar ketiak.

Lakukan sadari sebulan sekali di hari yang sama setiap bulannya. Anda juga bisa memeriksakan payudara ke dokter 6-12 bulan sekali. Anda perlu melakukan pemeriksaan mamogram jika usia Anda di atas 40 tahun, atau lebih dini jika memiliki riwayat keluarga dengan kanker payudara.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+