Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 16/12/2014, 16:42 WIB

KOMPAS.com - Mereka yang sedang menjalankan program penurunan berat badan biasanya akan menghindari susu full cream dan beralih ke susu tanpa lemak. Tetapi menurut penelitian, sebenarnya lemak susu bisa membantu mencegah obesitas dan menurunkan risiko penyakit kardiovaskular.

Berikut adalah beberapa manfaat sehat lemak susu

- Mencegah obesitas

Sebuah studi yang dilakukan tim peneliti dari Swedia menunjukkan, pria paruh baya yang mengonsumsi susu tinggi lemak dan produk susu lemak lain seperti mentega dan krim, kemungkinannya lebih kecil untuk mengalami obesitas daripada pria yang jarang atau tidak pernah mengonsumsi susu tinggi lemak.

Penelitian itu dilakukan selama dua belas tahun, dan disesuaikan dengan faktor-faktor lain seperti konsumsi buah dan sayuran, kebiasaan merokok, konsumsi alkohol, aktivitas fisik, usia, pendidikan, dan profesi.

 - Menurunkan risiko penyakit kardiovaskular

Jurnal Nutrition Eropa menyusun 16 studi yang berkaitan dengan lemak susu dan efeknya pada kesehatan. Hal itu berawal dari kepercayaan bahwa mengkonsumsi lemak susu dapat meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular.

Hasil tinjuan kemudian menyimpulkan bahwa lemak susu ternyata tidak meningkatkan risiko penyakit jantung dengan cara apapun. Bahkan, karena lemak susu dapat menurunkan risiko obesitas, secara tidak langsung ia juga dapat menurunkan risiko penyakit jantung.

- Nutrisi dalam susu

Penelitian telah menunjukkan bahwa tidak ada masalah dengan jenis susu yang Anda minum (susu skim, 2 persen lemak susu atau seluruhnya) selama diminum dua gelas setiap hari. Manfaatnya antara lain mengurangi risiko serangan jantung atau stroke.

Sedangkan susu yang mengandung banyak lemak tak jenuh, terlepas dari jenis susu yang Anda minum, tiap gelasnya  mengandung lebih dari sepertiga kebutuhan kalsium harian, 8 gram protein dan banyak nutrisi lain seperti kalium, fosfor, serta Vitamin D dan B. (Eva Erviana)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya

Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com