Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 14/01/2016, 10:45 WIB
EditorLusia Kus Anna
KOMPAS.com - Kemajuan teknologi kedokteran yang sangat pesat memang membawa harapan baru pada pengobatan penyakit kanker. Tapi, jangan lupakan hal-hal sederhana yang bisa kita lakukan setiap hari untuk mencegah penyakit ini.

Dr.David Agus, pakar kanker mengatakan, dalam penyakit kanker yang lebih penting adalah pencegahannya.

Dalam pencegahan kanker termutakhir, kombinasi antara teknologi canggih untuk mengedit DNA dan penerapan gaya hidup sehat memang bisa membuat manusia hidup lebih lama dan produktif.

"Ada teknologi baru yang disebut CRISPR. Untuk pertama kalinya kita bisa mengubah satu dari 3 juta DNA. Jika Anda menderita kanker, kini dokter bisa mengubah satu dari sel T dalam tubuh untuk menyerang kanker," kata Agus yang pernah menangani pasien ternama seperti Steve Jobs dan Lance Armstrong.

Walau begitu, menurutnya teknologi tak akan banyak membantu jika kita tidak melakukan sesuatu pada gaya hidup.

"Duduk lama kini menjadi 'merokok baru'. Bila Anda bisa berolahraga ke gym itu bagus. Tapi duduk selama 5 jam setiap hari sama dampaknya dengan merokok sebungkus rokok sehari," kata profesor dari University of Southern California ini.

Ia merekomendasikan pada orang yang sehari-harinya banyak duduk untuk mengambil jeda berkala.

Kebiasaan lain yang harus kita miliki untuk hidup sehat adalah tidur dan bangun pada waktu yang sama. "Tubuh menyukai keteraturan," ujarnya.

Dalam hal pola makan, ia mengingatkan pentingnya makan dalam porsi sedang dan selalu makan dengan kesadaran.

Agus merupakan salah satu pendiri perusahaan obat personalisasi, Navigenics dan Applied Proteomics. Ia bertanggung jawab pada uji klinik obat dan terapi kanker terbaru yang didukung oleh National Cancer Institute.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Sumber CNBC
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+