Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

7 Sebab Paha Tak Kunjung Ramping Meski Berolahraga

Kompas.com - 08/05/2016, 16:09 WIB
Lily Turangan

Penulis

Sebagian besar dari kita-terutama pejalan kaki, pelari, dan pengendara sepeda-sudah mengembangkan otot paha depan dengan baik. Namun untuk mendapatkan paha yang langsing, jangan lupa paha belakang dan paha bagian dalam.

"Jika Anda tidak memekerjakan setiap otot dengan porsi yang sama, Anda akan mengencangkan fleksor pinggul Anda dan menempatkan diri pada risiko cedera lutut," kata Lauren Boggi, pendiri Metode Lithe Workouts.

Untuk paha belakang, lakukan latihan glute bridges. Untuk paha bagian dalam, lakukan gerakan setengah berjongkok namun dengan paha terbuka selebar yang Anda mampu.


ANDA TIDAK MENGGUNAKAN BERAT BEBAN YANG CUKUP

Untuk benar-benar mengubah otot, Anda harus menantang mereka. Jika Anda seorang pemula, tak mengapa memulai latihan hanya dengan menggunakan berat badan Anda.

"Tapi begitu 12 repetisi tidak lagi terasa menantang, gunakan beban," kata ahli kebugaran Larysa DiDio.

Untuk squats dan lunges, mulailah dengan beban seberat tujuh kilogram (dua dumbbell seberat masing-masing 3,5 kg untuk masing-masing kaki) dan tingkatkan berat beban secara bertahap.


ANDA MELAKUKAN JENIS LATIHAN YANG SALAH

Anda tidak dapat mengubah bentuk tubuh dasar Anda, tetapi Anda masih memiliki banyak ruang untuk memerbaikinya. Jika Anda memiliki kaki yang kurus, hindari lari jarak jauh, yang akan memecah otot dan akan membuat kaki Anda seperti kaki burung.

"Sebaliknya, berkonsentrasilah pada latihan seperti step-up atau spining untuk membangun otot," kata DiDio.

Tapi jika Anda punya kaki pendek, latihan beban terlalu berat dapat membuat kaki Anda terlihat lebih gempal. Lakukan squats dan lunges hanya dengan berat badan Anda, tanpa beban tambahan.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com