KOMPAS.com - Jika kelelahan serta kecemasan kerap membuat Anda terjaga di malam hari, selimut berbahan dingin dan tebal dapat membantu Anda menuju ke alam mimpi lebih cepat.
Dua penelitian yang diterbitkan dalam Occupational Therapy menunjukkan, bahwa terbalut selimut dengan bahan yang sedikit tebal ketimbang selimut tipis dapat membantu seseorang dengan gangguan kecemasan untuk tidur lebih cepat. Sebuah studi yang diterbitkan dalam Australasian Psychiatry juga menegaskan hal yang sama.
Para ilmuwan juga menemukan, bahwa selimut tebal bisa membantu orang dengan gangguan kecemasan, ADHD, dan autisme, atau bahkan insomnia untuk bisa tidur lebih cepat.
Penulis studi Tina Champagne dari University of Massachusetts-Amherst mengatakan, “Selimut membantu sekitar 75 persen dari orang yang kerap alami sulit tidur untuk bisa tidur lebih cepat bahkan lelap.”
Mengapa demikian? Sebab selimut dengan bobot tertentu dapat menghadirkan sensasi pelukan, sehingga secara psikologis seseorang menjadi lebih tenang dan mudah tertidur.
Walau demikian, studi yang diterbitkan dalam jurnal Pediatrics yang melibatkan 63 anak usia 5 sampai 16 tahun menemukam, tidur dengan selimut tebal maupun tipis tidak berpengaruh banyak terhadap kualitas tidur anak.
Namun, sebagian besar anak-anak dan orang tua melaporkan lebih merasa nyaman saat menggunakan selimut yang lebih tebal.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.