Lebih cepat lebih baik
Terkait usia ideal laki-laki disunat, Dien menjawab, lebih cepat dilakukan maka lebih baik.
Dia menyarankan laki-laki disunat tidak lama setelah proses kelahiran.
Mengapa? Pasalnya pada usia segitu, anak belum memiliki rasa takut sehingga mudah dikendalikan dan tidak akan menjadi trauma.
Selain itu, pada usia bayi, pertumbuhan dan regenerasi sel paling cepat terjadi. Dengan kata lain, semakin tua laki-laki disunat, maka proses pemulihannya cenderung berlasung kian lama.
Dien menambahkan sunat penting dilakukan segera terlebih jika ada indikasi seorang laki-laki mengalami perlengketan ujung penis (phimosis) yang menyebabkan sejumlah keluhan, seperti infeksi saluran kemih berulang hingga nyeri saat buang air kecil.
Baca juga: Mengapa Sunat Bakal Dilarang di Islandia, Apa yang Salah?
“Jika kondisinya seperti itu, maka sebaiknya segera dilakukan sunat untuk orang ini atau anak ini,” jelas Dien.
Manfaat sunat
Dien pun menjabarkan 6 fungsi sunat dari segi medis. Penjelasanya sebagai berikut:
- Sunat dapat mengurangi risiko infeksi penyakit seksual menular
- Sunat dapat mencegah terjadinya penyakit pada penis, seperti nyeri pada kepala atau kulup penis yang disebut fimosis. Hal itu bisa terjadi karena kulup penis yang tidak disunat sulit untuk ditarik. Parahnya, kondisi ini bisa menyebabkan radang pada kepala penis yang disebut balanitis
- Sunat dapat mengurangi risiko infeksi saluran kemih yang dapat merujuk kepada masalah ginjal. Infeksi ini umumnya lebih sering terjadi pada orang yang tidak menjalani sunat
- Sunat dapat mengurangi risiko kanker penis
- Sunat dapat mengurangi risiko kanker serviks pada pasangan. Risiko kanker serviks terbukti menurun pada wanita yang pasangannya telah menjalani prosedur sirkumsisi
- Sunat dapat membuat kesehatan penis lebih terjaga. Penis yang disunat lebih mudah dibersihkan sehingga kesehatannya lebih terjamin dibandingkan yang tidak disunat.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.