KOMPAS.com - Kehamilan kerap membawa efek tertentu pada kondisi wanita, salah satunya adakah nyeri punggung.
Nyeri punggung di masa kehamilan bisa disebabkan berbagai faktor, seperti pertumbuhan janin, berat yang sebagian besar bertumpu pada bagian depan tubuh, serta hormon selama kehamilan yang membuat sendi panggul melemah.
Melansir Hello Sehat, postur tubuh yang tidak ideal, kebiasaan terlalu banyak berdiri atau bungkuk, serta tekanan yang berlebihan pada punggung juga dapat memicu nyeri punggung selama masa kehamilan.
Baca juga: Mitos atau Fakta, Ibu Hamil Pantang Minum Susu Kedelai?
Menurut ahli Obstetri dan Ginekologi Dr Amy Stephens, nyeri punggung selama masa kehamilan juga bisa disebabkan karena masalah kesehatan serius, seperti:
Jika hal tersebut terjadi, segera temui dokter untuk mendapatkan penanganan terbaik.
"Para wanita yang sering mengalami nyeri punggung sebelum masa kehamilan bisa semakin parah saat mengandung nanti," kata Dr Stephens dikutip dari Cleveland Clinic.
Sebelum merencanakan kehamilan, dr Stephen menyaranan agar para wanita melakukan olahraga khusus untuk memperkuat otot inti.
Selain itu, wanita yang memiliki berat badan berlebih juga berisiko lebih tinggi mengalami nyeri punggung selama masa kehamulan. Oleh sebab itu, mereka disarankan untuk menurunkan berat badan terlebih dahulu sebelum merencanakan kehamilan.
Bagi wanita yang mengalami sakit punggung selama masa kehamilan, ada beberapa cara untuk meredakannya. Melansir laman Cleveland, berikut trik meringankan sakit punggung dari Dr Stephen:
1. Obati rasa sakitnya
Mengompres punggung dengan air panas membantu menenangkan otot punggung yang sakit. Selain itu, obat-obatan seperti Acetaminophen juga bisa membantu wanita hamil untuk meringankan sakit punggung.
2. Berhati-hati saat mengangkat kaki
Entah saat membawa barang belanjaan atau menggendong balita, angkat kaki dengan perlahan.
3. Aktif berolahraga
Aktivitas fisik yang teratur dapat membantu mencegah sakit punggung. Rajin olahraga juga bisa membantu memperlancar persalinan dan mempercepat pemulihan setelahnya.