8 Cara Mengatasi Kantuk di Siang Hari

KOMPAS.com - Mengantuk bisa terjadi kapan saja, termasuk pada siang hari.

Kurang tidur pada malam hari dan dehidrasi bisa jadi adalah faktor pemicu utama kondisi itu bisa terjadi. 

Munculnya rasa kantuk pada siang hari tentu bisa mengganggu siapa saja, terutama mereka yang sedang bekerja atau sekolah.

Karena mengantuk, tugas yang didapat pun akhirnya tak bisa dikerjakan secara maksimal.

Baca juga: 9 Manfaat Tidur Siang, Tekan Stres hingga Kurangi Risiko Sakit Jantung

Tugas malah bisa jadi terbengkelai karena rasa kantuk yang menyergap membuat seseorang menjadi tertidur.

Apabila tak punya cukup waktu untuk tidur, ada beberapa cara lain yang bisa dilakukan untuk mengelola kantuk di siang hari.

Berikut caranya:

1. Konsumi kafein

Mengonsumsi makanan atau minuman yang mengandung kafein diyakini dapat menambah energi yang dibutuhkan tubuh untuk menyelesaikan pekerjaan.

Kafein adalah stimulan. Zat ini dapat meningkatkan aktivitas di otak dan sistem saraf.

Kafein dapat meningkatkan kemampuan berpikir, kinerja mental, dan membantu seseorang melawan rasa kantuk.

Maka dari itu, ambilah waktu sebentar untuk pergi minum kopi atau teh.

Perlu diingat, jangan minum terlalu banyak kafein karena malah bisa menimbulkan efek berlebihan dan membuat gelisah sehingga berdampak buruk pada produktivitas Anda.

2. Jalan-jalan sebentar

Duduk terlalu lama di satu tempat dapat memperburuk kantuk di siang hari.

Baca juga: 7 Cara Mudah Meningkatkan Daya Tahan Tubuh, Selain Olahraga

Oleh sebab itu, Anda bisa secara berkala beranjak dari tempat duduk untuk mengatasi masalah tersebut.

Anda bisa memilih berjalan-jalan untuk membuat darah lebih mengalir. Aktivitas tersebut juga dapat membantu Anda tetap terjaga dan berkonsentrasi pada pekerjaan.

Jika tak punya cukup waktu untuk berjalan-jalan, Anda bisa melakukan relaksasi seperti menggerakan kaki dan tangan.

3. Dengarkan musik yang ceria

Untuk membangunkan otak, Anda perlu mendengarkan musik yang ceria.

Anda bisa menggunakan perangkat headset jika ternyata mendengarkan musik lewat sound system tak memungkinkan untuk dilakukan.

4. Makan siang yang ringan

Jika Anda sering kantuk di siang hari, makan siang berat bisa memperburuk keadaan.

Anda dianjurkan menjauhi camilan manis, minuman bersoda, dan makanan sumber karbohidrat seperti nasi, roti putih atau pasta putih saat jam makan siang jika ingin menghindari kantuk.

Sebaliknya, Anda disarankan mengambil makan siang ringan untuk menjaga energi tetap tinggi.

Saat mengemas makan siang, pilihlah sumber energi yang lebih sehat, seperti telur rebus, ayam, beri, kacang-kacangan, sayuran, dan biji-bijian utuh.

Baca juga: Ini Alasan Ahli Gizi Tak Rekomendasikan Minum Teh Setelah Makan

Jangan ketinggalan juga, minumlah cukup air untuk mengatasi dehidrasi.

5. Ruangan dalam kondisi terang

Jika Anda bekerja di ruangan yang memiliki jendela, bukalah tirai dan biarkan cahaya alami masuk untuk meningkatkan kewaspadaan dan energi.

Jika tidak memiliki jendela di dekat ruang kerja, Anda bisa meminta izin membawa lightbox  untuk diletakkan di dekat meja kerja.

Pilihlah lightbox yang dapat memancarkan cahaya UV tingkat rendah dan membantu mengatur siklus bangun untuk mengurangi rasa kantuk.

6. Basuh atau percikkan air dingin ke wajah

Jika Anda kesulitan untuk tetap terjaga di tempat kerja, pergi ke kamar mandi dan percikkan air dingin ke wajah.

Peretasan yang cepat dan sederhana ini diyakini dapat memulihkan energi dan meningkatkan kewaspadaan. 

7. Hidupkan kipas

Saat merasa mengantuk, arahkan kipas ke arah Anda dan nyalakan dengan kuat.

Sama seperti angin alami di luar, udara sejuk dari kipas angin diyakini dapat meningkatkan kewaspadaan.

Baca juga: Mitos atau Fakta, Tidur Pakai Kipas Angin Sebabkan Paru-paru Basah?

8. Tetap sibuk

Kantuk di siang hari dapat terjadi karena ada waktu luang. Semua itu tergantung pada sifat pekerjaan masing-masing orang.

Anda mungkin memiliki periode ketika hanya memiliki tanggung jawab lebih sedikit dibanding pada waktu atau hari lain.

Saat tak ada pekerjaan, Anda mungkin mulai merasa lebih lelah.

Dalam kondisi ini, Anda bisa berkonsultasi dengan pimpinan atau berkoordinasi dengan rekan kerja terkait adanya tugas tambahan.

Mengerjakan tugas yang menantang bisa dilakukan untuk menghindari rasa kantuk.