Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cegah Covid-19, Peneliti Sarankan Tunggu 72 Jam Sebelum Membuka Paket

Kompas.com - 13/05/2020, 12:00 WIB
Ariska Puspita Anggraini

Penulis

KOMPAS.com - Para ahli telah membuktikan virus corona jenis baru bisa bertahan di permukaan benda dalam hitungan jam hingga hari.

Itu sebabnya, sebisa mungkin kita meminimalisir menyentuh benda tertentu di tempat umum untuk menghindari risiko kontaminasi silang.

Kini, para ahli juga menyarankan agar kita menunggu 72 jam sebelum membuka paket yang dikirim ke rumah untuk membantu menghentikan penyebaran Covid-19

Saran tersebut tertuang dalam laman Germ Defense yang berisi tenrang cara-cara untuk membantu mengurangi penyebaran virus.

Baca juga: Ahli Ungkap Covid-19 Juga Berdampak Pada Otak dan Sistem Saraf

Rekomendasi yang ditulis dalam laman tersebut telah berhasil mengurangi penularan flu musiman dan flu babi.

Kini, hal yang sama juga diadaptasi untuk menekan angka penyebaran Covid-19.

Saran tersebut telah diujicobakan oleh peneliti dari Bath, Bristol dan Southampton kepada lebih dari 20.000 orang.

Saat uji coba, peneliti menemukan penurunan tingkat penularan di antara keluarga yang mengikuti saran tersebut.

Lewat penelitian ini, para ahli berharap saran tersebut bisa diaplikasikan oleh banyak orang sehingga mengurangi risiko infeksi.

Peneliti juga menyarankan agar kita rutin membersihkan permukaan perabotan rumah dan menanamkan langkah-langkah kebersihan yang lebih baik untuk membatasi penyebaran virus.

Menurut Dr Ben Ainsworth, dari departemen psikologi di University of Bath, virus corona bisa diminimalisir penyebarannya menggunakan cara yang sama dengan menghentikan penyebaran virus lainnya.

"Cara ini tak hanya membantu melindungi kita dari virus corna tetapi juga melindungi kita dari virus penyebab flu babi dan flu musiman," ucapnya.

Jika kita rutin menerapkan kebiasaan ini, menurut Ainsworth, langkah ini bisa melindungi kita dari penyakit menular.

Ketahanan virus corona di permukaan benda

Menurut Public Health England, ketahanan virus corona di permukaan benda berbeda-beda, tergantung pada jenis benda trsebut.

Berikut daya tahan virus corona berdasarkan jenis benda:

  • benda dari kaca bisa bertahan lima hari
  • benda dari kayu bisa bertahan empat hari
  • benda dari plastik dan baja tahan karat bisa bertahan tiga hari
  • benda dari karton bisa bertahan 24 jam
  • benda dari tembaga bisa bertahan empat jam.

Namun, jumlah virus yang bisa bertahan di permukaan benda berkurang dari waktu ke waktu.

Baca juga: Ahli Sebut Ruam Pada Kulit Bisa Jadi Gejala Covid-19

Jadi, risiko infeksi karena menyentuh benda yang terkontaminasi sangat kecil. Meski virus masih bisa bertahan hidup di permukaan benda tertentu, jumlahnya lebih sedikit daripada saat pertama kali dikeluarkan dari droplet orang yang terinfeksi.

Virus tidak bisa hidup dan berkembang biak jika tidak mengenai sesuatu yang hidup, termasuk manusia.

Meski demikian, kita tetap perlu melakukan langkah pencegahan untuk meminimalisir risiko penularan.

Jika tak ingin menunggu selama 72 jam untuk membuka paket yang kita dapatkan, bersihkanlah dengan alkohol sebelum memasukan paket yang kita dapatkan ke dalam rumah.

Alkohol dapat membantu mendesinfeksi paket yang membantu mengurangi risiko kontaminasi.

Menurut ilmuwan dari Journal of Hospital Infection, untuk menghindari risiko kontaminasi virus dari permukaan benda tertentu - termasuk paket yang kita dapatkan - kita bisa menggunakan alkohol jenis etanol dengan konsentrasi 62 persen hingga 71 persen.

Kita juga bisa menggunakan hidrogen peroksida dengan konsentrasi 0,5 persen atau natrium hipoklorit dengan konsentrasi 0,1 persen.

Semprotkan cairan tersebut pada paket yang kita dapatkan lalu tunggu selama lima hingga enam menit. Setelah itu, kita bisa membersihkannya.

Saat melakukan pembersihan, hindari menyentuh area wajah dan cuci tangan setelah membersihkannya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com