Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 29/06/2020, 13:35 WIB
Mahardini Nur Afifah

Penulis

KOMPAS.com - Mual adalah rasa tidak nyaman yang membuat seseorang ingin muntah.

Melansir Healthline, munculnya rasa mual berasal dari otak. Organ vital ini merangsang sistem saraf dan menyebabkan fungsi otot perut terganggu.

Rasa mual bisa timbul karena masalah pencernaan, saraf, hormonal, atau suatu kondisi tertentu.

Baca juga: Kenapa Habis Makan Kok Jadi Mual?

Misalkan saat hamil, asam lambung naik, alergi makanan, perubahan hormon, sampai efek samping operasi.

Terdapat beberapa cara menghilangkan mual, salah satunya dengan makan asupan tertentu.

Kendati tak mudah makan saat mual, namun tubuh perlu mengganti elektrolit yang hilang dengan tetap makan dan minum agar perut tetap nyaman.

Berikut beberapa alternatif makanan penghilang rasa mual:

1. Apel

ilustrasi apelshutterstock ilustrasi apel
Makanan kaya serat seperti apel dapat membantu membersihkan bahan kimia biang mual dari saluran pencernaan Anda.

Melansir Everyday Health, serat membantu meringankan kinerja saluran pencernaan, sehingga bisa meredakan mual.

Hindari makan asupan tinggi serat berlebihan, karena bisa bikin makin mual.

Pilih apel yang renyah. Jika masih susah mencerna makanan padat, coba konsumsi jus apel.

Baca juga: 7 Ciri-ciri Hamil Tanpa Disertai Mual

2. Pisang

Ilustrasi pisang.SHUTTERSTOCK Ilustrasi pisang.
Saat mual, tak mudah bisa makan dalam porsi normal. Umumnya, Anda jadi tak berselera makan saat mual.

Tapi, Anda perlu tetap menjaga nutrisi makanan agar energi tetap terjaga.

Salah satu alternatif makanan penghilang rasa mual yang bergizi dan padat energi adalah pisang.

Makan pisang bisa membantu menggantikan kalium yang hilang setelah muntah atau diare.

Jika tidak suka pisang, Anda bisa menggantinya dengan sumber asupan padat energi lain seperti alpukat, kentang tumbuk, atau buah rebus.

Baca juga: Buang Air Besar Berdarah setelah Makan Pedas, Kenapa Begitu?

3. Biskuit

biskuit ladyfingerShutterstock biskuit ladyfinger
Makanan bertepung seperti biskuit dan roti dapat menyerap kelebihan asam lambung dan menenangkan perut yang mual.

Pilih jenis biskuit yang tidak memiliki aroma tajam dan rasa yang kuat, agar tidak semakin mual.

Selain itu, makan secara perlahan-lahan agar tidak membebani perut yang sedang bermasalah.

Ibu hamil yang kerap mual di pagi hari bisa menyiapkan biskuit di dekat tempat tidur. Makan sedikit sebelum bangun dari tempat tidur.

Baca juga: 3 Cara Mudah Mengatasi Sakit Perut Setelah Makan Pedas

4. Jahe

Ilustrasi jahe.shutterstock.com/Charoenkrung_Studio99 Ilustrasi jahe.
Jahe terbukti efektif meredakan mual, terutama bagi ibu hamil.

Makan atau minum asupan yang mengandung jahe. Anda bisa menyeduh teh dengan jahe, makan kue jahe, atau permen jahe.

Perlu diingat, konsumsi jahe juga tak boleh berlebihan.

Cukup konsumsi 0,5 sampai 1,5 gram jahe per hari untuk meredakan mual pada ibu hamil, mabuk perjalanan, setelah operasi, atau kemoterapi.

Baca juga: 8 Makanan Penyebab Asam Lambung Naik

5. Kacang-kacangam

Ilustrasi kacang-kacanganGANCINO Ilustrasi kacang-kacangan
Kekurangan protein dapat membuat gejala mual terasa lebih parah.

Pastikan untuk mengonsumsi jenis protein sehat rendah lemak. Pilih kacang-kacangan apabila Anda tidak alergi dengan camilan sehat ini.

Kacang-kacangan bisa menjadi sumber energi sekaligus membantu mencegah mual.

Terutama jika mual karena lapar, kadar gula darah rendah, atau hamil.

Hindari kacang-kacangan apabila mual Anda disebabkan infeksi virus. Pasalnya, makan kacang justru bisa bikin Anda makin mual.

Baca juga: Cara Menghilangkan Lendir di Tenggorokan akibat Asam Lambung

6. Daun mint

ILUSTRASI - Daun mintPixabay ILUSTRASI - Daun mint
Menghirup aroma daun mint yang segar dapat membantu meredakan mual.

Anda juga bisa makan sedikit daun mint segar atau minum teh dengan daun mint untuk mengatasi mual.

Agar perut terasa lebih nyaman, saat menggunakan daun mint untuk menghilangkan mual, jangan lupa melakukan relaksasi dan bernapas dalam-dalam.

Baca juga: Asam Lambung Naik Bisa Sebabkan Kanker Kerongkongan, Kenapa Begitu?

7. Makanan dingin

.THINKSTOCK .
Saat sedang mual dan badan tak nyaman, tubuh lebih mudah menoleransi makanan dingin ketimbang hidangan hangat.

Pasalnya, makanan dingin lebih minim aroma kuat yang bisa memicu mual.

Beberapa orang yang mual umumnya sensitif terhadap bau. Kondisi sangat lazim pada ibu hamil.

Anda bisa mengonsumsi makanan dingin penghilang rasa mual seperti buah dingin, yoghur dingin, es beku, atau es krim.

Jika mual sangat parah dan tidak memungkinkan makanan masuk, cukup isap es batu untuk meredakannya.

Selain itu, pastikan untuk menghindari makanan pemicu mual seperti asupan berlemak, gorengan, makanan sangat manis, makanan pedas, makanan dengan aroma tajam, dan kafein.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya
Cara Mencegah Cacar Api dengan Vaksinasi hingga Gaya Hidup
Cara Mencegah Cacar Api dengan Vaksinasi hingga Gaya Hidup
Health
Studi Baru Temukan Nutrisi Ini Bisa Turunkan Risiko Diabetes dan Penyakit Jantung
Studi Baru Temukan Nutrisi Ini Bisa Turunkan Risiko Diabetes dan Penyakit Jantung
Health
Dokter Beri Alasan Cukup Tidur untuk Orang Dewasa Sangat Penting
Dokter Beri Alasan Cukup Tidur untuk Orang Dewasa Sangat Penting
Health
Menyibak Masa Depan Rawat Inap Standar di Rumah Sakit
Menyibak Masa Depan Rawat Inap Standar di Rumah Sakit
Health
79 Persen Wilayah Indonesia Bebas Malaria, Menkes Optimistis Eliminasi Kasusnya
79 Persen Wilayah Indonesia Bebas Malaria, Menkes Optimistis Eliminasi Kasusnya
Health
Prevalensi Anemia Defisiensi Besi pada Anak Tinggi, IDAI Sebut Ini Efeknya…
Prevalensi Anemia Defisiensi Besi pada Anak Tinggi, IDAI Sebut Ini Efeknya…
Health
Pengobatan Penyakit Sel Sabit: Ada Obat Harian dan Terapi Gen
Pengobatan Penyakit Sel Sabit: Ada Obat Harian dan Terapi Gen
Health
Hari Sel Sabit Sedunia: Kenali Gejala Awal dan Tanda Darurat Penyakit Sel Sabit
Hari Sel Sabit Sedunia: Kenali Gejala Awal dan Tanda Darurat Penyakit Sel Sabit
Health
Dokter Peringatkan Kurang Tidur Bisa Sebabkan Hipertensi
Dokter Peringatkan Kurang Tidur Bisa Sebabkan Hipertensi
Health
Hari Sel Sabit Sedunia: Mutasi Genetik Jadi Akar Penyebab Penyakit Sel Sabit
Hari Sel Sabit Sedunia: Mutasi Genetik Jadi Akar Penyebab Penyakit Sel Sabit
Health
IDAI: Anemia Bisa Rusak Otak Anak dan Turunkan Kecerdasan, Ini Langkah Pencegahannya
IDAI: Anemia Bisa Rusak Otak Anak dan Turunkan Kecerdasan, Ini Langkah Pencegahannya
Health
Kepala BGN: MBG Jadi Solusi Anak Bisa Minum Susu dan Makan Bergizi
Kepala BGN: MBG Jadi Solusi Anak Bisa Minum Susu dan Makan Bergizi
Health
Hari Sel Sabit Sedunia: Penyakit Langka yang Diam-diam Merenggut Nyawa di Usia Muda
Hari Sel Sabit Sedunia: Penyakit Langka yang Diam-diam Merenggut Nyawa di Usia Muda
Health
700 Lebih Kasus Hamil di Bawah Umur di Lombok Timur, Dokter: Ini Berisiko Tinggi
700 Lebih Kasus Hamil di Bawah Umur di Lombok Timur, Dokter: Ini Berisiko Tinggi
Health
Bahaya Anemia: Tubuh Terlihat Sehat tapi Kekurangan Zat Besi
Bahaya Anemia: Tubuh Terlihat Sehat tapi Kekurangan Zat Besi
Health
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar di Artikel Lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau