Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ciri-ciri Kulit Kombinasi itu Seperti Apa?

Kompas.com - 30/08/2020, 19:35 WIB
Mahardini Nur Afifah

Penulis

Sumber Today, Byrdie

Faktor ini dapat menentukan jumlah minyak yang diproduksi kulit karena turut memengaruhi produksi sel.

  • Kelenjar sebaceous terlalu aktif

Setiap orang juga memiliki kelenjar sebaceous yang berfungsi memproduksi minyak. Ukuran dan tingkat keaktifan kelenjar ini bisa berbeda-beda.

Kelenjar sebaceous yang terlalu aktif dapat membuat produksi minyak berlebih dan bisa memicu kondisi kulit kombinasi.

Baca juga: 3 Cara Memilih Sabun Cuci Muka untuk Kulit Kering dan Bermasalah

  • Hormon

Faktor lain yang memengaruhi kondisi kulit berminyak atau kering adalah hormon.

Ketidakseimbangan hormon dapat membuat produksi minyak berlebih, sehingga kulit cenderung berminyak.

Sebaliknya, saat wanita memasuki masa menopause, perubahan hormon membuat produksi minyak di kulit jadi berkurang, sehingga kulit cenderung kering.

Agar kulit kombinasi tak menimbulkan masalah, upayakan untuk menjaga keseimbangan perawatan kulit berminyak sekaligus kering.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau