Untuk mengatasi gastritis karena infeksi bakteri, dokter umumnya merekomendasikan antibiotik.
Selain itu, penyakit juga perlu dikontrol dengan modifikasi gaya gidup seperti menghindari makanan pemicu asam lambung naik.
Baca juga: Kenali Sakit Perut Sebelah Kanan Tanda Penyakit Kantong Empedu
Gastroenteritis adalah peradangan lambung dan usus yang disebabkan oleh virus. Beberapa orang menyebut gastroenteritis sebagai flu perut.
Penyakit ini bisa menyebabkan sakit perut bagian atas, mual, muntah, diare, sakit kepala, nyeri otot, dan lemas.
Bagi kebanyakan orang, penyakit ini bisa sembuh dengan sendirinya dalam beberapa hari.
Untuk meringankan gejala penyakit, penderita gastroenteritis disarankan menghindari makan berat dan banyak minum untuk mencegah dehidrasi.
Sejumlah jaringan otot bisa meluas sampai ke perut bagian atas. Tak pelak, nyeri otot terkadang bisa menyebabkan sakit perut bagian atas.
Perut atas sakit karena nyeri otot seringkali bisa membaik dengan istirahat.
Beberapa orang juga merasakan nyerinya berkurang setelah diberi kompres dingin atau panas.
Baca juga: 6 Penyebab Sakit Perut Bagian Bawah sesuai Lokasi Nyeri
Peradangan usus buntu atau apendisitis adalah infeksi usus buntu.
Tanpa pengobatan yang tepat, usus buntu pecah bisa pecah dan mengancam jiwa.
Pada tahap awal, gejala usus buntu yang dirasakan penderita adalah nyeri di sekitar pusar dan menjalar ke perut bagian atas.
Saat infeksi semakin parah, rasa sakit berpindah dari perut bagian atas ke perut bagian kanan bawah.
Penyakit usus buntu bisa disembuhkan dengan operasi atau pengobatan.
Penyakit batu empedu juga bisa jadi penyebab kenapa perut bagian atas sakit.