Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perbedaan Kanker Limfoma Hodgkin dan Limfoma Non-hodgkin

Kompas.com - 24/02/2021, 14:04 WIB
Mahardini Nur Afifah

Penulis

KOMPAS.com - Jenis penyakit limfoma yang utama adalah limfoma hodgkin dan non-hodgkin.

Limfoma adalah kanker yang terbentuk di sistem kekebalan tubuh. Kanker ini umumnya mulai terbentuk di bagian sel darah putih yang disebut limfosit.

Limfosit berfungsi melindungi tubuh saat menghadapi serangan virus, bakteri, atau patogen berbahaya lainnya.

Baca juga: Penyakit Limfoma: Gejala, Penyebab, Cara Mengatasi

Melansir Mayo Clinic, perbedaan limfoma hodgkin dan limfoma non-hodgkin terletak pada limfosit yang terdampak kanker.

Dokter dapat mengetahui dengan pasti jenis limfoma yang diidap pasiennya dengan memeriksa sel kanker lewat biopsi.

Jika dari pemeriksaan ditemukan sel abnormal jenis reed-sternberg, maka jenis limfoma tersebut termasuk limfoma hodgkin.

Apabila dalam pemeriksaan tidak ditemukan sel reed-sternberg, jenis limfomanya termasuk non-hodgkin.

Baca juga: Penyebab Kelenjar Getah Bening Bengkak

Dilansir dari Emedicine Health, gejala limfoma hodgkin dan non-hodgkin umumnya sama, yakni:

  • Kelenjar getah bening di leher, ketiak, selangkangan, atau perut bengkak
  • Demam tanpa sebab jelas
  • Tubuh mudah berkeringat di malam hari
  • Berat badan turun drastis padahal tidak diet
  • Kulit gatal-gatal
  • Badan lemas atau mudah lelah

Baca juga: Penyakit Biang Kelenjar Getah Bening Membengkak

Perbedaan limfoma hodgkin dan non-hodgkin

Melansir Cancer Treatment Centers of America, berikut perbedaan utama karakteristik limfoma hodgkin dan non-hodgkin:

  • Limfoma hodgkin

Penyakit limfoma hodgkin adalah jenis kanker langka yang cukup jarang terjadi. Kebanyakan penderita penyakit ini berusia 20-34 tahun.

Lebih dari 86 persen pasien yang didiagnosis limfoma hodgkin bisa bertahan hidup lebih dari lima tahun.

Terdapat enam jenis limfoma hodgkin, bentuk yang paling umum adalah limfoma hodgkin klasik sklerosis nodular dan limfoma Hodgkin klasik seluler.

Baca juga: Bisakah Mengobati Kelenjar Getah Bening Bengkak Tanpa Operasi?

  • Limfoma non-hodgkin

Penyakit limfoma non-hodgkin adalah jenis kanker ketujuh yang paling banyak diderita. Kebanyakan penderita penyakit ini berusia di atas 55 tahun.

Sekitar 70 persen pasien yang didiagnosis limfoma non-hodgkin bisa bertahan hidup lebih dari lima tahun.

Terdapat lebih dari 61 jenis limfoma non-hodgkin, jenis yang paling umum adalah limfoma sel-B.

Penyakit limfoma bisa diobati. Pengobatan limfoma disesuaikan dengan jenis, stadium, kondisi kesehatan, usia, sampai tingkat persebaran kanker.

Cara mengatasi limfoma non-hodgkin umumnya dengan kemoterapi, terapi radiasi, imunoterapi, atau terapi target.

Sedangkan cara mengatasi limfoma hodgkin dengan kemoterapi, terapi radiasi, dan imunoterapi. Limfoma juga bisa diatasi dengan transplantasi sel punca.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau