KOMPAS.com - Penyakit jantung menjadipenyebab kematian paling umum di kalangan wanita.
Gejala penyakit jantung yang dialami wanita umumnya berbeda dengan pria.
Hal ini pula yang menyebabkan prevalensi akibat penyakit jatung di kalangan wanita meningkat.
Memang ada beberapa gejala penyakit jantung yang sama antara pria dan wanita, seperti nyeri atau tekanan pada dada yang berlangsung beberapa menit dan intens.
Namun, nyeri di dada bukanlah gejala paling mencolok dari penyakit jatung, terutama pada wanita.
Bahkan, banyak kasus serangan jantung yang terjadi tanpa nyeri di dada.
Baca juga: Vaksin Covid-19 Bisa Sebabkan Covid Arm, Apakah Berbahaya?
Wanita lebih mungkin dibandingkan pria untuk mengalami gejala serangan jantung yang tidak berhubungan dengan nyeri dada, seperti:
Gejala ini mungkin samar dan tidak terlihat seperti nyeri dada yang sering dikaitkan dengan serangan jantung.
Hal ini mungkin terjadi karena wanita cenderung mengalami penyumbatan pembuluh darah.
Penyumbatan tidak hanya terjadi di arteri utama tetapi juga di arteri kecil yang memasok darah ke jantung.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanKunjungi kanal-kanal Sonora.id
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.