KOMPAS.com - Trombosit adalah sel darah berukuran kecil yang berfungsi untuk membantu pembekuan darah dan menghentikan pendarahan.
Kadar trombosit yang terlalu tinggi, trombosit rendah, atau gangguan fungsi trombosit dapat menimbulkan masalah kesehatan.
Sebelum mengulas berapa nilai trombosit normal, kenali lebih dulu beragam fungsinya untuk tubuh.
Baca juga: Selain Minum Jus Jambu, Ini 7 Cara Alami Naikkan Trombosit dengan Cepat
Dilansir dari Johns Hopkins Medicine, fungsi trombosit yakni membantu menghentikan pendarahan dan membentuk gumpalan darah saat ada bagian pembuluh darah atau jaringan yang rusak.
Seperti diketahui, sel trombosit setiap saat bersirkulasi di dalam darah kita. Ketika ada pembuluh darah yang rusak, misalkan karena terluka, tubuh bakal mengirimkan sinyal ke trombosit.
Selepas menerima sinyal, trombosit segera merespons dengan melakukan perjalanan ke area tersebut dan mulai aktif melakukan kontak dengan pembuluh darah yang pecah.
Trombosit kemudian menumbuhkan sel sejenis tentakel panjang untuk mengikat atau membuat gumpalan darah agar tidak terjadi pendarahan.
Baca juga: 20 Penyebab Pengentalan Darah dan Gejalanya
Melansir OneBlood, jumlah trombosit normal rata-rata berkisar antara 150.000 sampai 400.000 keping per mikroliter darah.
Perinciannya, nilai trombosit normal wanita rata-rata sebesar 157.000 sampai 371.000 keping per mikroliter darah.
Untuk pria, jumlah trombosit normal rata-rata antara 135.000 sampai 317.000 keping per mikroliter darah.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.