Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 11/06/2021, 13:30 WIB
Galih Pangestu Jati

Penulis

KOMPAS.com - Vitamin C adalah antioksidan yang dapati menghentikan atau menahan kerusakan sel akibat sinar matahari dan lingkungan.

Banyak produsen mengemas produk vitamin C sebagai serum, yang konsistensinya lebih tipis daripada lotion atau krim.

Serum vitamin C merupakan salah satu serum yang disukai oleh banyak orang, terutama mereka yang memperhatikan kesehatan kulit.

Baca juga: 5 Pelembap untuk Kulit Berminyak

Dilansir dari Medical News Today dan Healthline, hal ini disebabkan serum vitamin C memiliki berbagai manfaat bagi kulit.

Berikut ini beberapa manfaat serum vitamin C bagi kesehatan kulit.

Manfaat serum vitamin C

1. Melindungi dari sinar UV

Vitamin C adalah antioksidan yang dapat mengurangi kerusakan akibat radikal bebas pada tubuh.

Radikal bebas adalah partikel yang menyebabkan peradangan.

Menurut Linus Pauling Institute di Oregon State University, beberapa efek antioksidan Vitamin C pada kulit meliputi beberapa hal berikut.

  • mengurangi kematian sel prematur
  • mengurangi pelepasan sitokin yang merupakan senyawa inflamasi
  • mengurangi kerusakan akibat paparan sinar ultraviolet (UV)

2. Mencegah penuaan dini

Vitamin C tidak dapat menghilangkan kerutan yang berkembang secara alami dari waktu ke waktu.

Namun, serum vitamin C dapat membantu mengurangi penuaan dini dengan melindungi kulit dari kerutan dini akibat paparan sinar matahari.

Vitamin C juga membantu mengurangi kerutan dini dengan merangsang pertumbuhan kolagen.

Kolagen adalah protein yang memberikan struktur dan elastisitas pada kulit.

Baca juga: Sering Salah Kaprah, Apa Beda Purging dan Breakout?

Sebuah studi berjudul “The role of vitamin C in pushing back the boundaries of skin aging: an ultrasonographic approach” menemukan bahwa menggunakan larutan vitamin C 5 persen selama 6 bulan dapat membantu meningkatkan ketebalan kulit..

Kulit yang lebih tebal dan kaya kolagen cenderung tidak menunjukkan kerutan daripada kulit yang lebih tipis.

3. Menciptakan warna kulit yang merata

Beberapa orang menggunakan vitamin C topikal untuk mengobati hiperpigmentasi, yakni kondisi ketika area kulit tampak lebih gelap dari area sekitarnya.

Paparan sinar matahari atau perubahan hormonal yang terkait dengan penuaan biasanya menyebabkan kondisi ini terjadi.

Para peneliti berteori bahwa vitamin C dapat membantu mengurangi produksi melanin, yakni pigmen yang memberi warna pada kulit.

Dengan mengurangi produksi pigmen, seseorang dapat membantu mengurangi munculnya area yang lebih gelap.

Efek samping serum vitamin C

Seperti halnya produk perawatan kulit, beberapa orang mungkin mengalami efek samping saat menggunakan serum vitamin C.

Beberapa efek samping yang paling umum muncul adalah sebagai berikut.

  • gatal
  • kemerahan
  • iritasi kulit
  • sensasi kesemutan pada aplikasi

Sementara beberapa orang mungkin mengalami sedikit sensasi terbakar atau kesemutan saat menggunakan serum, itu tidak akan bertahan lama.

Baca juga: Cara Mengatasi Maskne, Jerawat yang Muncul karena Memakai Masker

Jika seseorang terus mengalami rasa terbakar atau tanda-tanda reaksi alergi, seperti pembengkakan atau gatal-gatal, mereka harus segera mencuci kulitnya untuk menghilangkan serumnya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com