KOMPAS.com - Banyak orang percaya, penyebab bintitan berasal dari kebiasaan doyan mengintip. Namun, ternyata hal itu cuma mitos belaka.
Dilansir dari Mayo Clinic, penyebab bintitan utamanya karena infeksi bakteri pada kelenjar minyak atau folikel rambut di kelopak mata.
Kelenjar di bagian dalam atau luar kelopak mata ini bisa tersumbat oleh sel kulit mati sampai kotoran lainnya. Terkadang, bakteri juga terjebak dalam celah kelenjar dan menyebabkan infeksi.
Baca juga: Mengenal Kalazion, Benjolan di Kelopak Mata Tapi Bukan Bintitan
Infeksi tersebut menyebabkan munculnya benjolan kecil yang bengkak, bernanah, meradang, dan terasa menyakitkan yang dikenal dengan bintitan.
Nah, ada beberapa faktor penyebab bintitan di atas. Kenali beberapa di antaranya.
Dilansir dari Healthline, kebanyakan penyebab mata bintitan disebabkan infeksi bakteri staphylococcus.
Bakteri ini biasanya hidup di kulit dan tidak berbahaya. Namun, ketika bakteri berpindah ke mata dan terjebak di kelenjar atau folikel rambut mata, kuman biang penyakit ini bisa memicu infeksi.
Beberapa penyakit dan kebiasaan yang meningkatkan risiko bakteri berpindah ke mata bisa jadi penyebab bintitan, antara lain:
Di luar masalah kesehatan, beberapa penyebab bintitan kerap kambuh di atas bisa dicegah dengan menjaga kebersihan tangan, cermat menggunakan kosmetik, dan lensa kontak.
Baca juga: Kenapa Mata Bintitan?
Penderita bintitan tidak disarankan memencet atau mengutak-atik bintitan yang bengkak.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.