Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 14/10/2021, 06:01 WIB
Mahardini Nur Afifah

Penulis

Sumber Healthline

KOMPAS.com - Apakah Anda mengalami kondisi tampilan kelopak mata sebelah kanan dan kiri berbeda?

Jika iya, jangan berkecil hati karena Anda tidak sendirian. Kelopak mata beda sebelah termasuk salah satu jenis asimetri wajah yang sangat umum.

Perlu diketahui, terkadang kelopak mata beda sebelah hanya disadari pemiliknya. Karena perbedaannya sangat kecil, orang lain jarang menyadarinya.

Baca juga: Mengenal Kalazion, Benjolan di Kelopak Mata Tapi Bukan Bintitan

 

Kenapa kelopak mata beda sebelah?

Dilansir dari Healthline, sebagian besar penyebab kelopak mata beda sebelah bukan berasal dari masalah kesehatan.

Tapi, ada beberapa kondisi medis serius yang membuat kelopak mata kanan dan kiri terlihat tidak sama.

Berikut beberapa alasan kenapa kelopak mata beda sebelah:

  • Ptosis

Ptosis adalah kondisi kelopak mata turun yang dapat memengaruhi salah satu atau kedua mata.

Ptosis biasanya disebabkan otot penahan kelopak mata yang meregang. Kondisi ini umumnya terjadi saat seseorang lanjut usia. Tapi, kondisi ini juga bisa muncul karena cedera, efek samping operasi mata, gangguan saraf, atau stroke.

  • Lemak di kelopak mata tidak merata

Distribusi lemak yang tidak merata juga bisa menyebabkan tampilan kelopak mata beda sebelah.

Kondisi ini bisa terjadi lantaran imbas ptosis atau otot penahan kelopak mata yang melemah.

Baca juga: Bukan Doyan Mengintip, Ini 7 Penyebab Bintitan

  • Mata kedipan

Gerakan berkedip yang berulang-ulang atau kedipan terkadang cuma melibatkan salah satu mata saja yang aktif.

Refleks yang biasanya tidak disadari ini lama-kelamaan bisa menyebabkan tampilan kelopak mata beda sebelah. Penyebab mata sering kedipan biasanya karena faktor keturunan atau stres.

  • Bell’s palsy

Bell’s palsy adalah kelumpuhan wajah sementara yang disebabkan kerusakan atau trauma pada saraf wajah.

Bell’s palsy ditandai dengan gejala salah satu kelopak mata dan sudut mulut yang terkulai, ngiler, mata kering, dan mulut kering.

  • Apraksia kelopak mata

Apraksia kelopak mata adalah kondisi saat mata tidak mampu refleks terbuka kembali setelah ditutup. Kondisi ini biasanya terkait dengan gangguan saraf seperti penyakit parkinson.

Baca juga: 7 Cara Mengobati Mata Bintitan dengan Cepat

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com