KOMPAS.com - Fibromyalgia adalah gangguan yang ditandai dengan meluasnya nyeri muskuloskeletal disertai dengan kelelahan, masalah tidur, masalah memori, dan masalah suasana hati.
Fibromyalgia memperkuat sensasi yang menyakitkan dengan memengaruhi cara otak dan sumsum tulang belakang dalam memproses sinyal.
Baca juga: Sering Nyeri Punggung hingga Susah Tidur, Waspadai Fibromyalgia
Gejala sering dimulai setelah suatu peristiwa, seperti trauma fisik, pembedahan, infeksi atau stres psikologis yang signifikan.
Dalam kasus lain, gejala secara bertahap menumpuk dari waktu ke waktu tanpa peristiwa pemicu tunggal.
Penyebab fibromyalgia masih belum diketahui.
Namun, melansir Medicine Net, para peneliti mengklaim adanya keterlibatan sistem saraf, terutama sistem saraf pusat.
Beberapa faktor pemicu fibromyalgia meliputi:
Gejala inti fibromyalgia meliputi:
Baca juga: Sering Merasa Lelah dan Nyeri di Sekujur Tubuh, Waspadai Fibromyalgia
Gejala lain yang kurang umum adalah:
Faktor utama yang diperlukan untuk diagnosis fibromyalgia adalah rasa sakit yang menyebar ke seluruh tubuh setidaknya selama tiga bulan.
Untuk memenuhi kriteria tersebut, seseorang harus merasakan nyeri setidaknya pada empat dari lima area berikut:
Dokter dapat mengesampingkan kondisi lain yang memiliki gejala serupa melalui tes darah.
Baca juga: Nyeri Kronis
Tes darah yang dilakukan antara lain:
Tidak ada pengobatan untuk fibromyalgia hingga saat ini.
Meski begitu, gejala dapat mereda dengan obat-obatan dan terapi.