KOMPAS.com - Pernah nggak kalian merasa lapar padahal sudah makan dalam poris besar?
Yah, sering merasa lapar tentu sangat menjengkelkan, bukan? Selain bisa menambah berat badan, sering lapar tentu mengganggu aktivitas.
Menurut ahli diet Julia Zumpano, sering merasa lapar bisa terjadi karena kita kekurangan asupan protein, serat, dan lemak.
Selain itu kuurang tidur atau stres juga dapat memengaruhi nafsu makan Anda.
Secara rinci, berikut penyebab umum sering merasa lapar:
Protein adalah salah satu dari tiga makronutrien yang dibutuhkan tubuh untuk memberi Anda energi.
“Ketika Anda mengonsumsi protein dengan karbohidrat kompleks, hak tersebut bisa memperlambat laju glukosa. Hal tersebut bisa memicu rasa kenyang yang lebih lama," ucap Zumpano.
Karena itu, saat makan Anda disarankan untuk menambahkan produk seperti susu, yogurt, telur, ikan, dan kacang-kacangan.
Baca juga: Demam Kuning
Tidur membantu mengatur ghrelin, hormon perangsang nafsu makan. Kurang tidur dapat meningkatkan produksi gherlin yang membuat Anda merasa lapar ketika Anda benar-benar membutuhkan tidur.
“Tidur sangat ideal untuk membuat sistem tubuh Anda sembuh dan beregenerasi,” kata Zumpano.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.