Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Gejala Serangan jantung Atipikal yang Harus Diwaspadai

Kompas.com - 19/12/2021, 10:00 WIB
Ariska Puspita Anggraini

Penulis

KOMPAS.com - Beberapa orang yang mengalami serangan jantung seringkali tidak merasakan gejala apapun. Hal ini bisa meningkatkan risiko kematian.

Ahli jantung Curtis Rimmerman dari leveland Clini mengatakan bahwa serangan jantung yang tidak diawali dengan gejala disebut dengan serangan jantung atipikal.

Orang yang mengalami serangan jantung atipikal ini memiliki risiko komplikasi dan kematian yang parah karena mereka kerap mendapatkan perawatan yang terlambat.

Baca juga: 17 Tahapan Tumbuh Kembang Anak 4 Tahun

Gejala serangan jantung atipikal

Beberapa orang abrus mengetahui bahwa mereka mengalami serangan jantung setelah berminggu-minggu hingga berbulan-bulan.

Sebenarnya, bisa saja mereka merasakan gejala seperti kelelahan dan sesak napas. Namun, seringkali gejala tersebut diabaikan begitu saja.

Padahal, gejala tersebut bisa terjadi karena katup mitral yang bocor, yang disebabkan oleh jaringan parut pada otot jantung dan disfungsi katup terkait setelah serangan jantung.

Hal ini bisa menyebabkan komplikasi serius seperti gagal jantung dekompensasi, gangguan irama jantung, dan kehilangan kesadaran.

Gejala serangan jantung atipikal

Meski penderita serangan jantung atipikal tidak sering tidak merasakan gejala spesifik, bukan berarti penyakit ini tidak memiliki tanda awal.

Berikut tanda awal serangan jantung atipikal yang harus Anda pahami:

1. Ketidak nyamanan di dada

Biasanya, kita mengira bahwa serangan jantung menyebabkan nyeri dada di sisi kiri dada kita.

Namun, serangan jantung paling sering menyebabkan ketidaknyamanan di bagian tengah dada, disertasi sensasi meremas, sesak, atau sesak yang tak henti-hentinya.

2. Lelah tanpa sebab

Salah satu tanda umum serangan jantung atipikal adalah kelelahan dan sesak napas tiba-tiba, terutama saat melakukan aktivitas ringan.

Baca juga: 17 Tahapan Tumbuh Kembang Anak 4 Tahun

3. Gangguan pencernaan

Penderita serangan jantung juga bisa mengalami kenaikan asam lambung. Hal ini terjadi akrena dipicu rasa sakit dari dada ke tenggorokan dan daerah rahang,

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau