Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 31/12/2021, 18:00 WIB
Shintaloka Pradita Sicca

Penulis

Karakteristik tahap perkembangan kognitif anak

Tahap Sensorimotor

Mengutip Verywell Mind, karakteristik utama dari tahap sensorimotor pada anak usia 0-2 tahun, meliputi:

  • Bayi mengetahui dunia melalui gerakan dan sensasi mereka.
  • Anak-anak belajar tentang dunia melalui tindakan dasar, seperti mengisap, menggenggam, melihat, dan mendengarkan
  • Bayi belajar bahwa segala sesuatu terus ada meskipun tidak dapat dilihat (keabadian objek).
  • Mereka adalah makhluk yang terpisah dari orang-orang dan benda-benda di sekitar mereka.
  • Mereka menyadari bahwa tindakan mereka dapat menyebabkan hal-hal terjadi di dunia di sekitar mereka.

Baca juga: 13 Tahap Perkembangan Janin pada Trimester Ketiga

Mengutip WebMD, selama tahap awal anak tumbuh hanya menyadari apa yang ada di depan mereka.

Anak-anak fokus pada apa yang mereka lihat, apa yang mereka lakukan, dan interaksi fisik dengan lingkungan terdekat mereka.

Alasannya, anak-anak belum tahu bagaimana reaksi dari sesuatu, sehingga membuat mereka terus bereksperimen.

Eksperimen yang dilakukan anak 0-2 tahun yang dimaksud di sini, meliputi menggoyang atau melempar sesuatu, memasukkan sesuatu ke dalam mulut.

Anak-anak ini belajar tentang dunia melalui trial and error.

Antara usia 7 dan 9 bulan, anak mulai menyadari bahwa suatu benda ada meskipun mereka tidak dapat melihatnya lagi.

Tonggak penting ini dikenal sebagai objek permanen, yang menandai bahwa memori anak sedang berkembang.

Setelah bayi mulai merangkak, berdiri, dan berjalan, peningkatan mobilitas fisik mereka mengarah pada perkembangan kognitif yang lebih banyak.

Menjelang akhir tahap sensorimotor (18-24 bulan), anak mencapai tonggak penting lainnya, yaitu perkembangan bahasa awal.

Itu tanda bahwa mereka mengembangkan beberapa kemampuan simbolis.

Baca juga: 15 Tahap Perkembangan Janin pada Trimester Kedua

Tahap praoperasional

Mengutip Verywell Mind, karakteristik utama dari tahap praoperasional pada anak usia 2-7 tahun, meliputi:

  • Anak-anak mulai berpikir secara simbolis dan belajar menggunakan kata-kata dan gambar untuk mewakili objek.
  • Anak-anak pada tahap ini cenderung egosentris dan sulit untuk melihat sesuatu dari sudut pandang orang lain.
  • Sementara mereka menjadi lebih baik dengan bahasa dan pemikiran, mereka masih cenderung memikirkan hal-hal dalam istilah yang sangat konkret.

Mengutip WebMD, selama tahap ini (usia 2-7 tahun), anak-anak juga mengembangkan memori dan imajinasi, yang memungkinkan mereka memahami perbedaan antara masa lalu dan masa depan, serta terlibat dalam khayalan.

Namun, pemikiran mereka masih berdasarkan intuisi dan masih belum sepenuhnya logis.

Anak belum dapat memahami konsep yang lebih kompleks, seperti sebab dan akibat, waktu, dan perbandingan.

Baca juga: 11 Tahap Perkembangan Janin pada Trimester Pertama

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau