KOMPAS.com - Jahe memiliki sejarah panjang digunakan sebagai obat tradisional.
Salah satu cara yang populer untuk mengonsumsinya adalah dicampur dengan teh.
Melansir dari Medical News Today, jahe mengandung senyawa, seperti shogaol dan gingerol, yang mungkin bermanfaat bagi kesehatan seseorang.
Menurut ulasan tahun 2015,shogaol dan gingerol memiliki sifat antikanker, antimikroba, antiinflamasi, antioksidan, dan antialergi.
Baca juga: 7 Manfaat Racikan Teh Serai untuk Kesehatan
Minum teh jahe mungkin bermanfaat bagi kesehatan.
Orang bisa membuat teh jahe menggunakan jahe segar atau kering.
Langsung saja, inilah beberapa manfaat potensial minum teh jahe bagi kesehatan.
Menurut ulasan tahun 2015, penelitian terbaru menunjukkan bahwa jahe membantu meredakan mual dan muntah akibat kehamilan, kemoterapi, dan mabuk perjalanan.
Sebuah studi tahun 2014 menunjukkan bahwa jahe aman dan efektif untuk mual pada kehamilan.
Namun, itu tidak mempengaruhi jumlah episode muntah.
Namun, studi lain menunjukkan bahwa jahe mungkin memiliki efek buruk selama kehamilan.
Efek ini mungkin termasuk reaksi alergi dan efek antikoagulan, atau pengencer darah.
Orang hamil dan mereka yang menjalani kemoterapi harus mendiskusikan kepada dokter tentang konsumsi jahe.
Jahe juga memiliki efek menguntungkan bagi sistem pencernaan.
Misalnya, sebuah ulasan tahun 2019 menunjukkan bahwa jahe dapat membantu:
Baca juga: Manfaat Kesehatan Teh, Minuman Ramuan Obat Selama Ribuan Tahun