Teh Hijau, Herbal Terbaik untuk Memperlambat Penuaan

KOMPAS.com - Penunaan adalah salah satu momok bagi hampir semua orang dewasa, di mana hampir seluruh fisik dan fungsi organ mengalami perubahan, tetapi prosesnya bisa diperlambat dengan teh hijau.

Kita masing-masing menua pada tingkat yang berbeda, dan pada derajat yang berbeda, tetapi kita mengalami banyak efek umum dari penuaan.

Mengutip Drugs, beberapa tanda umum penuaan meliputi:

• Peningkatan kerentanan terhadap infeksi
• Risiko lebih besar terkena serangan jantung
• Tulang lebih mudah patah
• Perubahan sendi, mulai dari kekakuan ringan hingga radang sendi parah
• Gerakan melambat dan terbatas
• Penurunan energi secara keseluruhan
• Penurunan ketajaman visual
• Kulit keriput dan kendur
• Memutihkan atau memutih rambut

Baca juga: 11 Penyebab Bulu Mata Memutih, Bukan Hanya Penuaan

Namun, sebenarnya ada sejumlah cara alami untuk memperlambat penuaan, salah satunya dengan meminum secangkir teh hijau.

Mengutip Eat This, teh hijau mungkin salah satu minuman paling sehat di dunia, karena penelitian telah menunjukkan bahwa teh hijau berfungsi dapat:

• Membantu mempercepat metabolisme
• Mengurangi risiko kanker tertentu
• Meningkatkan kesehatan kognitif.

Namun tidak hanya itu, ahli gizi Courtney D'Angelo mengatakan bahwa teh hijau juga bermanfaat sebagai salah satu minuman terbaik untuk memperlambat penuaan.

Meski kita tidak bisa menghentikan sepenuhnya proses alami penuaan pada diri manusia.

"Teh hijau sebagai antioksidan, yang memiliki banyak manfaat kesehatan termasuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh (mencegah penyakit), mengurangi peradangan, merangsang produksi kolagen, yang membantu membuat kulit terlihat lebih muda," kata D'Angelo.

Baca juga: 12 Penyebab Katarak pada Mata, Tak Hanya Penuaan

Mengutip SF Gate, penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Collegium Anthropologicum edisi September 2010 menemukan bahwa teh hijau dapat memperlambat tanda-tanda penuaan kulit, seperti kerusakan akibat sinar matahari, garis-garis ekspresi, dan kerutan.

Catatan Pearl E Grimes, penulis buku "Aesthetics and Cosmetic Surgery for Darker Skin Types" menyebutkan bahwa katekin dalam teh hijau dapat membantu mencegah kanker kulit akibat paparan sinar matahari.

Mengutip Healthline, katekin juga disebut epigallocatechin-3-gallate (EGCG), yang merupakan komponen utama teh hijau.

Katekin adalah antioksidan alami yang membantu mencegah kerusakan sel dan memberikan manfaat kesehatan lainnya, seperti mengurangi pembentukan radikal bebas.

Radikal bebas ini berperan dalam penuaan dan berbagai jenis penyakit.

Baca juga: Rentan Alami Penuaan, Berikut 4 Cara Jaga Kesehatan Tulang Belakang

Kandungan antioksidan

Mengutip Healthline, teh hijau membawa sifat antioksidan tingkat tinggi karena kandungan polifenol, termasuk katekin (EGCG).

Mengutip Eat This, polifenol ditemukan di banyak senyawa tanaman yang berbeda dan dikenal untuk membantu melawan berbagai penyakit, seperti penyakit jantung dan diabetes.