KOMPAS.com - Penyebab kadar oksigen dalam darah rendah biasanya dikaitkan dengan infeksi virus corona atau Covid-19.
Namun, sebenarnya ada banyak masalah kesehatan yang bisa menyebabkan seseorang kekurangan oksigen.
Perlu diketahui, kadar oksigen dalam darah menunjukkan kemampuan tubuh dalam mengedarkan oksigen ke sel-sel tubuh.
Baca juga: 7 Cara Meningkatkan Kadar Oksigen Rendah, Alami sampai Terapi Oksigen
Ketika kadar oksigen dalam darah rendah, seseorang bisa mengalami sesak napas, gelisah, pusing, tekanan darah melonjak, sampai fatal.
Sebelum menyimak beberapa penyebabnya, kenali dulu berapa kadar oksigen dalam darah yang normal.
Dilansir dari EmedicineHealth, berikut hasil pengukuran saturasi oksigen dan artinya pada kadar oksigen dalam darah:
Kadar oksigen dalam darah biasanya dapat akurat diketahui dengan tes analisis gas darah di layanan kesehatan.
Atau, Anda dapat mengukur secara mandiri dengan alat pulse oxymeter di rumah.
Baca juga: 10 Cara Mengatasi Sesak Napas secara Alami, Pakai Obat, Terapi Oksigen
Kadar oksigen dalam darah rendah bisa disebabkan minimnya oksigen di udara, paru-paru tidak berfungsi optimal, atau gangguan aliran darah.
Dilansir dari beberapa sumber, berikut beberapa penyebabnya:
Cara meningkatkan kadar oksigen dalam darah yang rendah perlu disesuaikan dengan akar penyebabnya.
Beberapa kondisi bisa diatasi dengan cara alami, seperti mengubah posisi dan gaya gidup sehat.
Apabila tidak dapat diatasi secara mandiri dan kadar oksigen dalam darah terlalu rendah, penderita butuh terapi oksigen.
Baca juga: Kenali Apa Itu Saturasi Oksigen, Cara Cek, dan Kadar Normalnya
Untuk menjaga kadar oksigen dalam darah normal, seseorang perlu mengelola akar penyebab kadar oksigen dalam darah rendah. Selain itu, kelola gaya hidup sehat dengan cara:
Perlu diingat, penderita penyakit paru-paru atau Covid-19 perlu memantau kadar oksigen dalam darah secara berkala. Serta, imbangi dengan gaya hidup sehat seperti yang dijabarkan di atas.
Baca juga: 13 Tanda Tubuh Kekurangan Oksigen yang Pantang Disepelekan
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.