KOMPAS.com - Serangan jantung adalah masalah kesehatan yang perlu lebih diwaspadai para wanita.
Pasalnya, wanita berisiko terkena serangan jantung lebih fatal ketimbang pria. Hal ini membuat wanita jarang selamat ketika mengalami serangan jantung dibandingkan pria.
Untuk meningkatkan kewaspadaan pada masalah kesehatan ini, kenali beragam faktor penyebab serangan jantung pada wanita yang khas dan tidak dirasakan pria.
Baca juga: 3 Gejala Serangan Jantung Pada Wanita, Tak Hanya Sakit Dada
Faktor biologis adalah salah satu penyebab serangan jantung pada wanita yang tidak dimiliki pria, di antaranya:
Dilansir dari British Heart Foundation, hormon estrogen yang berguna mengatur siklus haid dapat melindungi pembuluh darah arteri koroner di jantung wanita dari penumpukan lemak atau plak.
Hormon ini bisa mengontrol kadar kolesterol, sehingga wanita yang masih haid memiliki risiko kecil terkena serangan jantung. Ketika sudah menopause dan produksi estrogen berkurang signifikan, fungsi perlindungan ini praktis hilang.
Sejumlah wanita yang merasakan gejala menopause parah seperti berkeringat berlebihan, perubahan suasana hati sampai mengganggu aktivitas sehari-hari, dll. terkadang diresepkan obat terapi penggantian hormon.
Dilansir dari Johns Hopkins Medicine, obat ini memang efektif meringankan gejala menopause. Tapi, terkadang efeknya bisa meningkatkan risiko pembekuan darah di jantung penyebab serangan jantung.
Risiko ini lebih tinggi bagi wanita dengan riwayat darah tinggi, gangguan pembekuan darah, atau usia wanita di atas 65 tahun.
Baca juga: 3 Penyebab Serangan Jantung pada Pria yang Jarang Diketahui
Jika wanita mengalami menopause dini atau mati haid sebelum genap berusia 40 tahun, wanita memiliki risiko lebih tinggi terkena serangan jantung.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.