Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 05/11/2022, 13:30 WIB
Ria Apriani Kusumastuti

Penulis

Kondisi ini menyebabkan timbulnya kanker kulit di telinga bagian atas.

Telinga akan menjadi kemerahan dan mudah berdarah ketika digaruk sehingga perlu langsung ke dokter ketika mengalaminya.

4. Membersihkan tindik telinga atau anting-anting

Telinga yang ditindik atau dipasangi anting-anting perlu dibersihkan secara teratur menggunakan alkohol untuk menghindari infeksi.

Khusus untuk telinga yang baru saja ditindik, pembersihan menggunakan alkohol perlu dilakukan beberapa kali sehari.

5. Menggunakan pelindung telinga

Penggunaan pelindung telinga juga disarankan oleh Cleveland Clinic, khususnya ketika terdapat paparan suara yang keras.

Beberapa jenis pekerjaan memerlukan penggunaan pelindung telinga, termasuk ketika menggunakan alat pemotong rumput atau alat peniup daun.

Tidak hanya itu saja, pelindung telinga juga perlu digunakan ketika sedang di konser, kelab malam, atau di arena balap.

Baca juga: 10 Cara Mengatasi Telinga Berdenging secara Alami dan Pakai Obat

6. Melakukan pemeriksaan telinga rutin

Melakukan pemeriksaan telinga rutin sangat disarankan untuk mendeteksi penurunan kemampuan pendengaran.

Pemeriksaan telinga rutin juga perlu dilakukan untuk membersihkan kotoran telinga agar tidak menimbulkan infeksi.

Pemeriksaan telinga bisa dilakukan sesuai kebutuhan, namun jika sering mendapatkan masalah telinga, disarankan untuk melakukan pemeriksaan setiap 6 bulan hingga satu tahun sekali.

7. Memerhatikan efek samping obat yang dikonsumsi

Beberapa jenis penyakit atau konsumsi obat tertentu bisa berdampak pada penurunan kemampuan pendengaran.

Cleveland Clinic menyarankan untuk mengonsumsi obat sesuai anjuran dan segera berkonsultasi dengan dokter ketika mengalami masalah pendengaran, kehilangan keseimbangan, atau telinga yang berdenging.

Baca juga: 2 Cara Keliru dalam Membersihkan Telinga

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com