Bagaimana HIV Menular dari Orang ke Orang?

KOMPAS.com - HIV adalah salah satu penyakit menular yang banyak ditakuti orang.

Selama ini, banyak orang salah kaprah mengira bahwa HIV bisa menular akibat bersentuhan dengan penderitanya. Padahal, penularan HIV itu semudah itu.

HIV (human immunodeficiency virus) adalah virus yang menyerang sel-sel yang membantu tubuh melawan infeksi.

Penyakit ini membuat seseorang lebih rentan terhadap infeksi dan penyakit lain. HIV menyebar melalui kontak dengan cairan tubuh tertentu dari seseorang yang menderita HIV.

Jadi, hanya dengan bersentuhan dengan penderita HIV tidak akan membuat Anda tertular penyakit ini.

Baca juga: 21 Komplikasi HIV yang Harus Diwaspadai, Ada Herpes dan Kanker

Bagaimana HIV menular dari orang ke orang?

Seperti yang disebutkan sebelumnya, HIV menulat melalui cairan tubuh tertentu dari orang yang menderita HIV. Berikut hal yang bisa membuat Anda tertular HIV:

• Berhubungan seks tanpa kondom

Melakukan hubungan seks vaginal atau anal dengan seseorang yang mengidap HIV tanpa menggunakan kondom adalah hal utama yang bisa membuat And atertular HIV.

Penularan ini terjadi akibat paparan air mani penderita HIV. Nah, air mani tersebut bisa membawa irus penyebab HIV.

Virus juga bisa memasuki tubuh melalui lapisan vagina, vulva, penis, rektum, atau mulut selama aktivitas seksual.

• Kontaminasi darah

HIV juga dapat menyebar melalui kontak dengan darah yang terinfeksi. Namun, risiko penularan HIV dri transfusi darah sangat rendah karena setiap orang yang akan melakukan donor darah pasti melalui pemeriksaan HIV.

Baca juga: Kenali Apa Itu HIV, Penyebab, dan Tanda-tandanya

• Penggunaan jarum bersama

HIV sering menyebar dengan berbagi jarum suntik, jarum suntik, atau peralatan penggunaan narkoba dengan seseorang yang terinfeksi virus.

Namun, penularan dari pasien ke petugas kesehatan, atau sebaliknya melalui peralatan medis jarang terjadi.

• Makan makanan yang telah dikunyah sebelumnya oleh penderita HIV

Kasus ini paling mungkin terjadi pada bayi. Penularan HIV dapat terjadi ketika darah dari mulut pengasuh yang terinfeksi HIV bercampur dengan makanan saat mengunyah dan bayi memakannya.

Namun, Anda tidak bisa tertular HIV dengan mengonsumsi makanan yang diolah oleh seseorang dengan HIV.

Selain cara di atas, HIV juga bisa menular ke bayi jika terlahir dari seorang ibu yang menderita HIV.

Akan tetapi, HIV tidak akan menular melalui udara atau air, berjabat tangan atau memeluk penderita HIB, aktivitas seksual yang tidak melibatkan cairan tubuh, atau berbagi toilet dengan penderita HIV.

Baca juga: 15 Gejala Awal HIV yang Perlu Diwaspadai