Rambut kotor yang menjuntai bisa bergesekan dengan punggung sehingga minyak yang dihasilkan oleh rambut menyebabkan jerawat.
Penggunaan pakaian yang sama setelah berkeringat atau berolahraga, serta seprai atau handuk yang kotor juga akan menyebabkan jerawat punggung.
Beberapa produk perawatan kulit bisa menyebabkan munculnya jerawat punggung, khususnya produk yang mengandung minyak.
AAD merekomendasikan untuk menggunakan produk perawatan kulit yang tidak menyebabkan komedo, jerawat, bebas minyak, dan tidak menyumbat pori.
Stres dan kecemasan akan meningkatkan produksi hormon kortisol di tubuh.
Hormon kortisol ini dijelaskan oleh Cleveland Clinic sebagai penyebab bertambahnya produksi sebum yang akhirnya membuat punggung berjerawat.
Keringat yang terperangkap di antara kulit dan pakaian dalam waktu yang cukup lama akan menyebabkan pori-pori tersumbat dan akhirnya muncul jerawat punggung.
Orang-orang yang tinggal pada daerah yang memiliki iklim tropis atau memiliki penyakit bawaan yang menyebabkan keringat berlebihan (hiperhidrosis) berpotensi memiliki punggung berjerawat.
Baca juga: Cara Menghilangkan Bekas Jerawat Punggung
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.