KOMPAS.com - Pemerintah melalui Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengumumkan Covid-19 subvarian Omicron BN.1 telah terdeteksi di Indonesia.
Dilansir dari Antara, Covid-19 BN.1 kali pertama terdeteksi di Kepulauan Riau, Jumat (16/9/2022) dan kini dilaporkan mencapai angka 20 kasus yang tersebar di berbagai wilayah.
Baca juga: Kasus Positif Covid-19 Alami Kenaikan, Akibat Varian Omicron XBB?
Di antaranya sembilan kasus di DKI Jakarta, lima kasus di Jawa Tengah, tiga kasus di Kepulauan Riau, dan masing-masing satu kasus di Kalimantan Barat, serta Kalimantan Selatan.
Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kemenkes Siti Nadia Tarmizi menyatakan, Omicron BN.1 ini berbeda dengan yang lainnya dan masih dimonitor.
"Masih belum ada data yang lebih lengkap mengenai apakah subvarian ini akan menyebabkan peningkatan kasus di Indonesia atau tidak," jelas dia.
Selain di Indonesia, Covid-19 baru ini sebelumnya telah terdeteksi di AS dan beberapa negara lainnya.
Dilansir dari Fortune Well, gejala Covid baru ini mirip dengan subvarian omicron yang lainnya. Beberapa gejala Covid BN.1 yang akan muncul, seperti:
Sebagian besar gejala Covid-19 BN.1 yang timbul akan mirip dengan flu biasa, sehingga Anda disarankan untuk segera melakukan tes Covid-19 jika mengalami gejala yang serupa.
Baca juga: Manfaat Vaksin Covid-19 untuk Atasi Subvarian Omicron XBB
Subvarian Omicron BN.1 masih dimonitor perkembangannya sehingga belum banyak data mengenai keparahan dan kemampuan penularan yang ditemukan.
Namun, Nadia menyebutkan bahwa Subvarian ini memiliki kemampuan immune escape yang membuatnya bisa menginfeksi orang yang sama berkali-kali.
Karena tanda Covid BN.1 ini masih belum diketahui secara pasti, Nadia tetap mengimbau masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan dengan memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan, dan melakukan vaksinasi.
Diimbau juga untuk segera melakukan tes Covid-19 atau mengunjungi fasilitas kesehatan ketika mengalami gejala Covid-19 BN.1 di atas.
Baca juga: Bagaimana Cara Mencegah Omicron XBB? Berikut Penjelasan Kemenkes
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.