KOMPAS.com - Tanda-tanda paru-paru basah dapat bervariasi dari sangat ringan hingga sangat parah.
Mengutip Health Direct, paru-paru basah adalah salah satu jenis penyakit paru-paru yang dikenal juga sebagai pneumonia.
Pneumonia adalah infeksi pada paru-paru. Sebagian besar infeksi disebabkan oleh bakteri atau virus, tetapi ada juga yang disebabkan oleh jamur.
Baca juga: Mitos atau Fakta, Tidur Pakai Kipas Angin Sebabkan Paru-paru Basah?
Pada kasus virus corona (Covid-19) yang parah, kesulitan bernapas dapat berkembang menjadi pneumonia. Pneumonia Covid-19 adalah penyakit serius yang dapat mengancam jiwa.
Mengutip Cleveland Clinic, paru-paru basah menyebabkan jaringan paru-paru Anda meradang (bengkak) dan berisi cairan atau nanah di paru-paru Anda.
Pneumonia dapat mempengaruhi satu atau kedua paru-paru. Pneumonia di kedua paru-paru Anda disebut pneumonia bilateral atau ganda.
Baca juga: Benarkah Telapak Tangan Sering Berkeringat Gejala Paru-paru Basah?
Mengutip Cleveland Clinic, tanda-tanda paru-paru basah tergantung pada penyebabnya. Gejala dapat berkisar dari ringan hingga berat.
Gejala ringan membuat orang tidak menyadarinya. Jika berat, membuat orang memerlukan rawat inap di rumah sakit.
Bayi, anak kecil, dan orang dewasa yang lebih tua mungkin memiliki gejala yang berbeda.
Mengutip NHS, gejala paru-paru basah secara umum sebagai berikut:
Baca juga: Mitos atau Fakta, Olahraga Malam Bisa Menyebabkan Paru-paru Basah?
Gejala paru-paru basah yang kurang umum meliputi:
Gejala pneumonia dapat berkembang secara tiba-tiba selama 24 hingga 48 jam, atau mungkin muncul lebih lambat selama beberapa hari.
Selama suhu tubuh Anda tinggi atau Anda merasa kurang sehat untuk melakukan aktivitas normal, cobalah untuk tinggal di rumah dan hindari kontak dengan orang lain sampai Anda merasa lebih baik.
Baca juga: 3 Penyebab Paru-paru Basah yang Perlu Diwaspadai
Mengutip NHS, jika menunjukkan tanda-tanda paru-paru basah berikut, Anda perlu segera mencari bantuan medis:
Baca juga: Memahami Penularan Paru-Paru Basah dan Cara Mencegahnya
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.