6 Cara Mencegah Paru-paru Basah yang Bisa Merusak Organ

KOMPAS.com - Cara mencegah paru-paru basah perlu Anda terapkan. Tujuannya, agar terhindar dari kerusakan organ vital ini karena paru-paru terendam banyak cairan. 

Mengutip WebMD, pneumonia atau dikenal awam dengan paru-paru basah adalah penyakit paru-paru yang disebabkan oleh infeksi bakteri, virus, atau jamur.

Penyakit paru-paru ini membuat kantung udara membengkak dan terisi cairan atau nanah.

Baca juga: Tanda-tanda Paru-paru Basah yang Perlu Diwaspadai

Orang dengan paru-paru basah biasanya akan mengalami sesak napas dan rasanya kesulitan mendapatkan oksigen yang dibutuhkan, demam, dan batuk berdahak.

Mengutip Verywell Health, jika kondisinya sudah parah, bisa terjadi komplikasi paru-paru basah yang akan merusak organ, seperti:

• Bakteremia: kondisi di mana ada bakteri yang hidup dalam sirkulasi darah dan penyebab utama sepsis (kegagalan organ sistemik).
• Abses paru-paru: kematian jaringan paru-paru yang menyebabkan terbentuknya rongga berisi nanah.
• Efusi pleura: penumpukan cairan antara paru-paru dan dinding dada.
• Gagal napas
• Gagal ginjal
• Gagal jantung

Namun, masalah kesehatan itu bisa dihindari dengan melakukan beberapa langkah yang cukup sederhana untuk mencegah paru-paru basah.

Baca juga: 3 Penyebab Paru-paru Basah yang Utama

Apa saja cara mencegah paru-paru basah?

Berikut beberapa cara mencegah pneumonia yang bisa Anda lakukan agar terhindar dari kerusakan organ:

• Mendapatkan vaksinasi

Mengutip WebMD, mendapatkan vaksinasi adalah salah satu yang sangat penting sebagai cara mencegah paru-paru basah.

Ada dua vaksin yang dapat melindungi Anda dari infeksi bakteri penyebab paru-paru basah, seperti infeksi bakteri Streptococcus.

• PCV13: membantu melindungi orang dari 13 jenis bakteri paling parah yang penyebab pneumonia.
• PPSV23: melindungi dari 23 jenis bakteri pneumonia tambahan.

Tidak ada yang dapat mencegah setiap jenis pneumonia, tetapi vaksin ini bekerja melawan lebih dari 30 jenis yang umum dan parah.

Anak-anak di bawah usia 2 tahun dan orang di atas usia 65 tahun sangat penting untuk divaksinasi.

Anda juga perlu vaksin, jika:

• Merokok
• Memiliki kondisi yang membuat sistem kekebalan tubuh Anda tidak berfungsi dengan baik
• Memiliki kondisi kesehatan jangka panjang tertentu

Baca juga: Apa Bahaya Paru-paru Basah?

• Cuci tangan

Salah satu cara sederhana terbaik untuk mencegah paru-paru basah dan menjaga kesehatan secara keseluruhan adalah mencuci tangan secara teratur.

Anda bisa mencuci tangan dengan menggunakan air mengalir dan sabun setidaknya selama 20 detik.

Bilas sampai bersih dan keringkan dengan handuk bersih atau biarkan tangan Anda mengering. Selain itu, hindari menyentuh wajah (termasuk hidung, mata, mulut) saat tangan kotor.

Disarankan sering mencuci tangan, terutama setelah batuk atau membuang ingus, pergi ke kamar mandi, mengganti popok, dan sebelum makan atau menyiapkan makanan.

• Berhenti merokok

Merokok adalah kebiasaan buruk yang membuat tubuh sulit melawan infeksi penyebab paru-paru basah.

Perokok berisiko lebih besar terkena pneumonia yang mengancam jiwa dan penyakit paru-paru lainnya.

Berhenti merokok akan membantu paru-paru Anda menjadi lebih kuat dan lebih mampu melawan infeksi penyebab pneumonia.

Sehingga, berhenti merokok merupakan cara mencegah pneumonia yang sangat penting.

Baca juga: 6 Komplikasi Paru-paru Basah yang Wajib Dikenali Tanda-tandanya

• Menghindari minum alkohol

Ketika Anda menyalahgunakan alkohol, tubuh Anda kesulitan melawan infeksi dan tetap sehat.

Peminum berat berisiko lebih besar terkena paru-paru basah dan komplikasinya.

Para ahli merekomendasikan agar wanita minum tidak lebih dari satu gelas alkohol sehari. Sedangkan, pria tidak lebih dari dua gelas alkohol sehari.

Meningkatkan kekebalan tubuh

Cara mencegah paru-paru basah terbaik selanjutnya adalah dengan meningkatkan kekebalan tubuh, seperti:

• Berolahraga secara teratur
• Mengikuti pola makan penuh buah dan sayuran
• Tidur yang cukup
• Meredakan stres

Baca juga: 7 Cara Mengobati Paru-paru Basah, Obat Antibiotik hingga Operasi