KOMPAS.com - Melakukan olahraga di pagi hari sebelum menyantap sarapan bisa meningkatkan aliran darah serta membuat membuat tubuh lebih siap untuk beraktivitas.
Jenis olahraga yang bisa dilakukan juga cukup sederhana dan tidak memerlukan peralatan khusus, seperti pushup hingga yoga.
Simak rekomendasi olahraga di pagi hari sebelum sarapan tanpa penggunaan alat yang bisa dicoba berikut ini.
Baca juga: 5 Rekomendasi Olahraga Kardio untuk Diet, Termasuk untuk Pemula
Disarikan dari Eat This dan Self, berikut adalah beberapa rekomendasi olahraga di pagi hari sebelum sarapan yang bisa dicoba.
Bodyweight squat adalah jenis olahraga yang memiliki banyak manfaat untuk kesehatan, mulai dari menguatkan otot, menjaga postur tubuh, meningkatkan kepadatan tulang, hingga menyehatkan otak.
Untuk melakukan olahraga ini, Anda mulai dengan posisi berdiri dan mulai menekuk lutut dengan menjaga punggung dalam posisi lurus serta tegak.
Anda kemudian bisa berjongkok hingga telapak kaki dan pinggul sejajar dengan lantai. Kembali ke posisi berdiri dan ulangi hingga 15 kali.
Melakukan gerakan pushup secara rutin bisa membentuk otot dan memperkuat tubuh bagian atas, meningkatkan kesehatan kardiovaskular, hingga menyehatkan sendi di sekitar pundak.
Lakukan pushup dengan memposisikan tubuh seperti ketika akan melakukan plank. Satukan kaki dan posisikan pergelangan tangan agar sejajar dengan pundak.
Turunkan dada hingga menyentuh lantai dan diangkat kembali ke posisi semula. Lakukan pushup hingga sepuluh kali pengulangan.
Baca juga: Olahraga High Intensity Interval Training untuk Menurunkan Berat Badan
Reverse lunge adalah salah satu variasi gerakan lunge yang berguna untuk meningkatkan kekuatan pinggul serta menjaga keseimbangan tubuh.
Reverse lunge dapat dilakukan dengan menjaga posisi tubuh bagian atas agar tetap tegak dan melangkahkan salah satu kaki ke belakang.
Turunkan badan secara perlahan hingga lutut kaki tersebut menyentuh lantai. Kemudian, kembali ke posisi semula dengan memusatkan kekuatan pada tumit kaki bagian depan.
Ulangi gerakan dengan mengganti kaki secara bergantian dengan mengulanginya hingga 10-15 kali.
Reverse crunches adalah variasi gerakan crunch yang berguna untuk melatih otot perut sehingga sangat bermanfaat untuk Anda yang ingin membakar lemak di perut serta menurunkan berat badan.
Untuk melakukan gerakan ini, Anda hanya perlu berbaring dengan posisi punggung bawah menyentuh lantai.
Kencangkan otot perut dan angkat kedua kaki ke atas mendekati tubuh. Turunkan kaki secara perlahan dengan menjaga agar otot perut tetap kencang.
Lakukan olahraga ini hingga 10 kali pengulangan.
Baca juga: 10 Manfaat Bersepeda bagi Wanita, Tak Sekadar Menurunkan Berat Badan
HIIT atau high-intensity interval training adalah jenis olahraga yang menggabungkan periode olahraga dengan intensitas yang tinggi dengan waktu untuk istirahat.
Jenis olahraga yang dilakukan merupakan olahraga kardio yang bisa meningkatkan denyut jantung, seperti lari di tempat, burpee, hingga lompat tali.
Jenis olahraga yang dipilih tersebut perlu dilakukan secara intens dengan waktu 20 detik dan diikuti dengan waktu istirahat selama 10 detik, dan diulangi selama 20 menit sehari.
Yoga merupakan jenis olahraga yang memiliki gerakan lebih lembut, namun tetap bermanfaat untuk meningkatkan kekuatan otot serta memberikan energi di pagi hari.
Ada berbagai jenis gerakan yoga yang bisa dilakukan, mulai dari downward-facing dog, cat-cow, hingga bridge.
Masing-masing gerakan yoga berfokus pada bagian tubuh tertentu dan melibatkan pengaturan pernapasan dalam jangka waktu tertentu.
Baca juga: 5 Olahraga Kardio untuk Menurunkan Berat Badan secara Efektif
Lari naik-turun tangga bisa membuat tubuh lebih berkeringat, menyehatkan tubuh bagian bawah, hingga meningkatkan keseimbangan.
Anda hanya perlu lari naik-turun tangga selama 20 menit. Namun, Anda perlu menjaga tubuh dalam posisi yang benar selama melakukan olahraga ini.
Beberapa rekomendasi olahraga di pagi hari sebelum sarapan tersebut bisa dicoba, namun Anda tetap diimbau untuk melakukan penyesuaian yang diperlukan berdasarkan kondisi tubuh.
Lakukan olahraga dengan intensitas yang ringan terlebih dahulu jika belum terbiasa dan selalu lakukan pemanasan agar terhindar dari cedera.
Anda juga disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu sebelum melakukan jenis olahraga yang baru, khususnya jika memiliki riwayat kesehatan tertentu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.