Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

11 Tanda-tanda Tipes yang Perlu Diperhatikan

Kompas.com - 25/08/2023, 19:00 WIB
Shintaloka Pradita Sicca

Penulis

KOMPAS.com - Penyakit tipes adalah istilah lain dari demam tifoid (typhoid fever).

Merujuk Kementerian Kesehatan RI, tipes adalah penyakit yang terjadi karena infeksi bakteri Salmonella typhi, yang menyebar melalui makanan dan minuman terkontaminasi.

Penyakit ini banyak terjadi di negara-negara berkembang dan dialami oleh anak-anak.

Baca juga: Perbedaan Demam Gejala DBD, Tipes, dan Malaria menurut Dokter

Tipes dapat membahayakan nyawa jika tidak ditangani dengan baik dan secepatnya.

Penyebab tipes yang utama adalah bakteri Salmonella thypi. Jenis bakteri ini juga berkaitan langsung dengan penyakit Salmonelosis yang menyebabkan infeksi pada sistem pencernaan.

Penyakit ini mudah menular melalui makanan dan minuman, seperti saat Anda kurang menjaga kebersihan tangan dan menyentuh makanan atau minuman yang Anda konsumsi.

Penularannya bisa juga karena Anda mengkonsumsi makanan yang dibersihkan menggunakan air yang tercemar bakteri Salmonella thypi.

Artikel ini selanjutnya akan menunjukkan berbagai gejala penyakit tipes yang bisa muncul.

Baca juga: Kenali Ciri-ciri Demam Gejala Tipes yang Khas

Apa tanda-tanda tifus?

Dikutip dari Mayo Clinic, gejala tipes sering kali muncul 1 hingga 3 minggu setelah terpapar bakteri.

Tanda-tanda tifus pada tahap awal meliputi berikut:

  • Demam yang awalnya ringan dan meningkat sepanjang hari, mungkin mencapai 40 derajat Celcius
  • Menggigil
  • Sakit kepala
  • Lelah dan lesu
  • Nyeri otot
  • Sakit perut
  • Diare atau sembelit
  • Ruam

Anda juga mungkin mengalami batuk, kehilangan nafsu makan dan berkeringat.

Baca juga: 10 Ciri-ciri Tipes pada Anak, Orangtua Perlu Waspada

Beberapa minggu setelah gejala awal muncul, tipes bisa menyebabkan masalah pada usus.

Tanda-tanda tipes tahap lanjut, meliputi berikut:

  • Sakit perut
  • Perut sangat bengkak
  • Infeksi yang disebabkan oleh bakteri usus yang menyebar ke seluruh tubuh, yang disebut sepsis.

Pada beberapa orang, sejumlah gejala tipes muncul kembali hingga beberapa minggu setelah demamnya hilang.

Jika Anda mengalami gejala-gejala tipes, Anda harus segera periksa ke dokter. Jika tidak segera diobati, penyakit ini dapat menyebabkan komplikasi.

Baca juga: 5 Cara Mengobati Tipes pada Anak, Orangtua Perlu Tahu

Apa saja komplikasi tipes?

Mengutip Cleveland Clinic, komplikasi tipes sebagai berikut:

  • Pendarahan internal (pendarahan yang terjadi di dalam jaringan, organ, atau rongga tubuh)
  • Perforasi usus (lubang di usus)
  • Kandung empedu bengkak atau pecah
  • Gejala neurologis (otak), termasuk kebingungan, delirium, dan kejang
  • Pembengkakan di sekitar otak Anda (meningitis)
  • Bronkitis, pneumonia, atau masalah pernapasan lainnya
  • Peradangan tulang (osteomielitis)
  • Peradangan jantung
  • Gagal ginjal
  • Keguguran, jika terjadi saat hamil

Oleh karena itu, penyakit tipes tidak boleh disepelekan.

Komplikasi tipes biasanya terjadi sekitar minggu ketiga setelah gejala awal muncul.

Baca juga: 7 Bahaya Komplikasi Tipes yang Perlu Diwaspadai

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau