Berikut beberapa gorengan yang sebaiknya dihindari ketika Anda sembelit:
Beberapa ahli berpendapat bahwa makan terlalu banyak, terutama pada orang lanjut usia (lansia) bisa mengakibatkan konstipasi. Hal ini diduga karena kandungan serat pada telur hanya sedikit.
Namun, penelitian lain menunjukkan bahwa protein yang terkandung dalam telur dapat melunakkan feses.
Jika Anda ingin tetap mengonsumsi telur saat sembelit, usahakan untuk memadukannya dengan makanan berserat tinggi, seperti bayam, brokoli, alpukat, dan biji-bijian utuh.
Baca juga: 8 Jenis Obat Penyebab Sembelit yang Perlu Diketahui
Beberapa jenis daging mungkin mengandung lemak jenuh yang tinggi dan rendah serat sehingga menyebabkan Anda sulit BAB.
Untuk itu saat sembelit hindarilah konsumsi hot dog, sosis, salami, daging sapi, daging domba, dan kulit ayam.
Beberapa orang mungkin mengeluhkan sembelit setelah mengonsumsi susu dan produk olahannya seperti keju. Ini mungkin karena produk susu mengandung lemak jenuh dan rendah serat.
Produ susu juga mengandung laktosa yang bisa menyebabkan sembelit pada orang yang mengalami intoleransi laktosa.
Makanan yang tinggi gula bisa menghambat proses pencernaan karena rendah serat.
Contoh makanan manis yang perlu dihindari saat sembelit yaitu cokelat, kue, permen, hingga selai.
Baca juga: 10 Penyebab Susah BAB, dari Sembelit hingga Kanker Usus Besar
Setelah membahas makanan apa saja yang perlu dihindari saat sembelit, Anda mungkin perlu mengetahui makanan yang aman untuk penderita konstipasi, yaitu:
Makanan di atas memiliki kandungan serat yang tinggi, sehingga cukup disarankan bagi Anda yang menderita konstipasi.
Selain itu, Anda juga perlu mencukupi kebutuhan cairan dengan minum banyai air putih, jus buah tanpa gula, atau air kaldu.
Dengan mengetahui makanan yang perlu dihindari dan bisa dimakan saat sembelit, Anda dapat menerapkan pola makan yang sehat sehingga dapat buang air besar dengan lancar.
Jika sembelit masih belum mereda, Anda disarankan periksa ke dokter. Terlebih, jika disertai dengan sakit punggung bagian bawah, berat badan turun, sakit perut yang parah, tidak bisa kentut atau sendawa, demam, feses mengandung darah, hingga muntah-muntah.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.