Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bagaimana Kanker Ginjal Menyebar? Begini Penjelasannya...

Kompas.com - 21/09/2023, 17:00 WIB
Shintaloka Pradita Sicca

Penulis

Berapa besar kemungkinan kanker ginjal menyebar?

Dikutip dari Health Match, tidak semua sel kanker yang masuk ke sistem getah bening dan pembuluh darah berhasil berpindah, tumbuh, dan berkembang.

Biasanya, sel kanker akan mati saat menyebar karena tubuh secara alami memiliki sistem pertahanan.

Inilah sebabnya tidak semua kanker ginjal pasien bermetastasis.

Namun bila kondisinya tepat, sel kanker bisa menyerang jaringan, seperti dinding pembuluh darah. Di sini, mereka bisa membuat tumor kecil.

Jika tumor kecil tersebut mempunyai suplai darah, ia dapat terus tumbuh dan menyebar.

Sehingga, kemungkinan penyebaran kanker ginjal bergantung pada beberapa faktor, di antaranya jenis kanker, kesehatan tubuh secara keseluruhan, dan usia pasien.

Baca juga: 8 Tanda-tanda Kanker Ginjal Stadium 4 yang Perlu Diketahui

Faktor yang paling menentukan adalah jenis kanker ginjal, karena beberapa jenis kanker tumbuh dan menyebar lebih cepat dibandingkan jenis lainnya.

Jenis kanker ginjal yang paling umum adalah karsinoma sel ginjal (renal cell carcinoma/RCC), yang mencakup sekitar 90 persen kasus kanker ginjal.

Ada banyak subtipe RCC. Dari semua diagnosis RCC, sekitar 80 persen adalah subtipe karsinoma sel ginjal tipe sel jernih (clear cell renal cell carcinoma/ccRCC).

Bentuk kanker ginjal ini berkembang dengan cepat dan sekitar sepertiga kasus sudah bermetastasis pada saat diagnosis.

Kanker ginjal paling sering menyebar ke paru-paru dan tulang, tapi bisa juga menyebar ke otak, hati, ovarium, dan testis.

Karena tidak menunjukkan gejala pada tahap awal, kanker ginjal menyebar bahkan sebelum Anda menyadarinya.

Baca juga: 8 Tanda-tanda Kanker Ginjal Stadium 1 yang Perlu Diwaspadai

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com