Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 16/10/2023, 15:00 WIB
Ria Apriani Kusumastuti

Penulis

KOMPAS.com - Berolahraga secara teratur dapat membuat tubuh terasa lebih segar dan terhindar dari penyakit. Namun, bolehkah olahraga saat sakit kepala?

Ternyata, berolahraga saat sakit kepala dapat membantu untuk mengurangi gejala yang dialami.

Namun, beberapa ahli berpendapat bahwa berolahraga saat sakit kepala dapat membuat kondisi yang dialami bertambah serius dan tidak kunjung sembuh.

Untuk itu, simak penjelasan dan tips olahraga saat sakit kepala berikut ini.

Baca juga: 7 Jenis Olahraga Ringan untuk Orang Sakit yang Bisa Dicoba

Bolehkah olahraga saat sakit kepala?

Olahraga saat sakit kepala dapat meredakan gejala yang dialami.

Dilansir dari Livestrong, olahraga yang dilakukan saat sakit kepala dapat meringankan gejala yang dialami dalam beberapa menit hingga beberapa jam setelahnya.

Berolahraga saat sakit kepala umumnya aman untuk dilakukan karena dapat meringankan kekakuan otot di sekitar leher dan mengurangi rasa sakit yang muncul.

Olahraga yang dilakukan juga dapat merangsang produksi hormon endorfin yang merupakan penghilang rasa sakit yang alami.

Meskipun begitu, kondisi ini hanya berlaku ketika gejala sakit kepala yang dirasakan ringan atau tidak terlalu parah.

Sakit kepala dengan gejala yang lebih serius atau disertai dengan gejala lainnya, seperti mual, dapat bertambah parah ketika Anda berolahraga.

Anda yang memiliki kondisi ini tidak disarankan untuk berolahraga karena dapat merasa sangat kelelahan sehingga risiko cedera lebih besar.

Baca juga: Bolehkah Olahraga saat Sakit? Berikut Penjelasannya…

Tips olahraga saat sakit kepala

Berolahraga saat sakit kepala dapat mengurangi gejala yang dirasakan, namun juga bisa memperparahnya.

Anda yang sakit kepala perlu berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu sebelum berolahraga agar tidak menyebabkan gejala yang lebih serius.

Anda yang ingin berolahraga saat sakit kepala juga diimbau untuk berhati-hati dan memilih jenis olahraga yang aman.

Disarikan dari Healthline, berikut adalah beberapa tips olahraga saat sakit kepala yang bisa dilakukan.

  • Makan makanan ringan sebelum olahraga

Mengonsumsi makanan ringan sebelum berolahraga dapat memberikan energi tambahan pada tubuh.

Anda dapat mengonsumsi makan ringan yang mengandung karbohidrat, protein, dan lemak, dalam satu hingga empat jam sebelum berolahraga.

Baca juga: Bolehkah Olahraga saat Sakit Gigi? Berikut Penjelasannya…

  • Menjaga tubuh agar tetap terhidrasi

Gejala sakit kepala dapat bertambah parah ketika Anda tidak mencukupi kebutuhan cairan tubuh selama berolahraga.

Minum air putih sebelum, selama, dan setelah berolahraga sangat disarankan agar kebutuhan cairan harian terpenuhi.

Namun, Anda yang berolahraga selama lebih dari satu jam diimbau untuk minum minuman yang mengandung elektrolit untuk menjaga hidrasi tubuh.

  • Melakukan pemanasan dan pendinginan

Melakukan pemanasan selama tiga hingga lima menit sebelum berolahraga dapat membantu untuk menaikkan suhu tubuh agar siap untuk melakukan jenis olahraga yang dipilih.

Selain itu, melakukan pendinginan setelah berolahraga juga penting agar tekanan darah dan irama denyut jantung menurun.

  • Memilih jenis olahraga yang tepat

Beberapa jenis olahraga sudah terbukti dapat meringankan gejala sakit kepala yang dirasakan, seperti berjalan kaki, bersepeda, yoga, dan jogging.

Meskipun begitu, tidak semua orang bisa mendapatkan manfaat dari beberapa jenis olahraga tersebut sehingga Anda perlu menyesuaikan dengan kondisi dan kemampuan tubuh.

Lalu, bolehkah olahraga saat sakit kepala?

Ternyata, berolahraga bisa meringankan gejala sakit kepala yang muncul jika dilakukan dengan benar dan gejala yang dialami tidak terlalu serius.

Sebaliknya, Anda yang mengalami gejala lebih serius bisa mengalami kelelahan yang dapat memicu cedera jika berolahraga saat sakit kepala.

Untuk itu, Anda diimbau untuk tidak memaksa tubuh untuk berolahraga ketika gejala yang dialami cukup parah dan berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu untuk mengurangi risiko cedera.

Baca juga: 10 Akibat Malas Olahraga untuk Kesehatan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com