Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 08/10/2023, 08:01 WIB
Ria Apriani Kusumastuti

Penulis

Sumber WebMD, Eat This

KOMPAS.com - Tak hanya penyakit, malas olahraga ternyata juga bisa berdampak negatif pada kesehatan.

Pasalnya, kurang gerak atau jarang olahraga bisa meningkatkan beberapa risiko penyakit yang berbahaya, seperti tekanan darah tinggi, penyakit jantung, hingga diabetes.

Tidak hanya berdampak negatif pada kesehatan fisik saja, jarang olahraga ternyata dapat memengaruhi suasana hati dan kemampuan kognitif.

Untuk lebih jelasnya, kenali akibat malas olahraga untuk kesehatan berikut ini.

Baca juga: 5 Jenis Olahraga di Dalam Ruangan Tanpa Alat yang Bisa Dijajal

Akibat malas olahraga untuk kesehatan

Disarikan dari Eat This dan WebMD, berikut adalah beberapa akibat malas olahraga untuk kesehatan yang perlu dipahami.

  • Mengganggu tidur

Jarang berolahraga bisa membuat tidur di malam hari menjadi tidak nyenyak. Padahal, mendapatkan tidur yang cukup dan berkualitas sangat penting untuk mendukung kesehatan tubuh secara umum.

Sebaliknya, olahraga yang dilakukan secara rutin dapat membuat Anda tidur dengan lebih cepat dan lebih nyenyak.

  • Meningkatkan tekanan darah

Olahraga yang dilakukan dapat membuat aliran darah di dalam tubuh menjadi lebih lancar.

Jarang olahraga bisa membuat aliran darah tidak lancar sehingga jantung akan bekerja lebih keras untuk memompa darah ke seluruh tubuh.

Kondisi ini dapat meningkatkan risiko tekanan darah tinggi yang juga akan memicu penyakit berbahaya lainnya, seperti stroke.

Baca juga: 6 Cara Mengecilkan Perut Buncit dengan Jalan Kaki

  • Meningkatkan risiko penyakit jantung

Selain karena faktor genetik, risiko penyakit jantung akan meningkat ketika Anda jarang berolahraga.

Bahkan, orang-orang yang malas berolahraga memiliki risiko hingga 18 persen untuk mengalami gagal jantung dibandingkan dengan orang-orang yang berolahraga secara rutin.

  • Menurunkan kemampuan kognitif

Kurangnya aktivitas fisik yang dilakukan, khususnya olahraga, juga akan berdampak negatif pada kesehatan otak.

Pasalnya, aliran darah ke otak menjadi tidak lancar sehingga membuat Anda lebih mudah lupa, sulit fokus, dan memiliki kemampuan motorik yang buruk.

  • Menurunkan performa tubuh

Olahraga yang dilakukan secara teratur dapat meningkatkan kemampuan tubuh untuk melakukan aktivitas fisik, termasuk olahraga dengan intensitas tinggi.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau