KOMPAS.com - Dislokasi rahang adalah kondisi saat tulang rahang bawah bergeser atau terlepas keluar dari sendi temporomandibular (TMJ).
Dislokasi rahang adalah keadaan darurat yang perlu segera mendapat perawatan medis karena bisa menyebabkan seseorang tidak bisa berbicara atau makan.
Simak penjelasan berikut untuk mengetahui apa itu dislokasi rahang, gejala, penyebab, dan cara mengatasinya.
Baca juga: Rahang Kaku
Dilansir dari Health Direct, dislokasi rahang terjadi ketika rahang bagian bawah (mandibula) bergeser atau keluar dari posisi normalnya atau menjauhi kedua sisi sendi temporomandibular (TMJ).
Sendi temporomandibular sejatinya mencakup sendi, otot, rahang, dan ligamen yang menghubungkan rahang bawah dengan tengkorak.
Seluruh bagian dari sendi temporomandibular bekerjasama dalam membuka dan menutup mulut.
Saat rahang terkilir atau mengalami dislokasi, bagian-bagian yang mendukung pergerakan rahang tidak dapat bergungsi sebagaimana mestinya sehingga Anda dapat mengalami kesulitan berbicara atau mengunyah makanan.
Segeralah periksa ke dokter agar mendapat perawatan yang tepat sehingga rahang kembali ke posisi semula.
Beberapa gejala dislokasi rahang yang perlu Anda kenali yaitu:
Rahang yang terkilir atau mengalami dislokasi kemungkinan juga terasa kaku, bengkak, dan sakit.
Baca juga: Gangguan Sendi Rahang
Dilansir dari Cleveland Clinici, penyebab dislokasi rahang bisa karena cedera, misalnya akibat pukulan atau mengalami kecelakaan kendaraan.
Dislokasi rahang juga bisa dipicu karena membuka mulut terlalu lebar, seperti saat tertawa, menguap, makan, muntah, dan prosedur pemeriksaan atau perawatan gigi.
Dalam beberapa kasus, dislokasi rahang juga bisa terjadi akibat sindrom jaringan ikat yang menyebabkan persendian menjadi kendur, seperti Sindrom Ehlers-Danlos.
Segera ke dokter jika Anda mengalami dislokasi rahang. Dokter mungkin akan melakukan pemeriksaan fisik dan rontgen.
Selanjutnya, dokter akan membantu mendorong tulang rahang bawah pasien ke posisi semula.
Selama prosedur perawatan untuk mengatasi dislokasi rahang, pasien mungkin diberi obat penenang, pereda rasa sakit, atau anestesi lokal.
Baca juga: 7 Cara Mengatasi Rahang Sakit saat Menguap
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.