6 Cara agar Hamil Anak Laki-laki, Ada Makanan dan Frekuensi Bercinta

KOMPAS.com - Beberapa pasangan suami-istri, atau pasutri, ingin memiliki anak laki-laki.

Meskipun tidak memberikan jaminan 100 persen, Anda dan pasangan yang ingin mendapatkan anak laki-laki bisa memperhatikan beberapa faktor, seperti asupan makanan dan frekuensi hubungan seksual yang dilakukan.

Untuk lebih jelasnya, ketahui cara agar hamil anak laki-laki berikut ini.

Baca juga: Setelah Berhubungan Intim Langsung Buang Air Kecil Apakah Bisa Hamil?

Cara agar hamil anak laki-laki

Belum ada cara yang terbukti secara efektif dapat meningkatkan kemungkinan Anda dan pasangan untuk bisa hamil anak laki-laki.

Meskipun begitu, terdapat beberapa teori yang menyatakan bahwa kemungkinan hamil anak laki-laki dapat ditingkatkan.

Dilansir dari Healthline, sel telur mengandung satu kromosom X, sedangkan sebagian sperma laki-laki mengandung kromosom X dan sebagian yang lainnya membawa kromosom Y.

Sperma dengan kromosom X yang membuahi sel telur akan menghasilkan bayi dengan kromosom XX, atau anak perempuan.

Sedangkan sperma dengan kromosom Y yang membuahi sel telur akan menghasilkan bayi dengan kromosom XY, atau anak laki-laki.

Sperma dengan kromosom X cenderung hidup lebih lama di lingkungan yang asam, atau di saluran vagina.

Sebaliknya, kromosom Y cenderung berenang lebih cepat di lingkungan basa, seperti serviks dan uterus.

Dengan memperhatikan perbedaan ini, Anda bisa mencoba mengikuti beberapa tip yang dapat meningkatkan peluang kehamilan anak laki-laki.

Baca juga: Kapan Waktu Berhubungan jika Ingin Anak Perempuan?

Disarikan dari Healthline dan Today, berikut adalah beberapa cara agar hamil anak laki-laki yang bisa dicoba.

• Meningkatkan kadar basa vagina

Meningkatkan kadar basa vagina dapat membuat sperma dengan kromosom Y memiliki kemungkinan yang lebih besar untuk membuahi sel telur.

Ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk meningkatkan kadar basa vagina, seperti:

• • Meningkatkan konsumsi buah dan sayur segar
  • Meningkatkan konsumsi makanan yang mengandung kalium, seperti pisang, salmon, dan alpukat
  • Meningkatkan konsumsi makanan dengan kadar basa tinggi, seperti buah jeruk, umbi-umbian, dan kacang-kacangan
  • Menghindari konsumsi produk olahan susu

Meskipun belum terbukti secara ilmiah dapat meningkatkan peluang hamil anak laki-laki, mengonsumsi beberapa makanan di atas tetap berguna untuk mendukung kesehatan tubuh.

Baca juga: Berapa Kali Hubungan Intim agar Cepat Hamil? Berikut Penjelasannya…

• Meningkatkan kualitas lendir serviks

Menambah asupan suplemen dan vitamin setidaknya tiga bulan sebelum kehamilan dipercaya dapat meningkatkan kualitas lendir serviks sehingga kemungkinan hamil anak perempuan akan semakin besar.

Pasalnya, kualitas lendir serviks yang baik akan membantu sperma kromosom Y untuk mencapai sel telur dan melakukan pembuahan.

Meskipun begitu, Anda diimbau untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsi vitamin atau suplemen apapun agar tidak berdampak negatif untuk kesehatan dan kehamilan.

• Berhubungan seksual mendekati masa subur

Waktu berhubungan seksual dapat meningkatkan kemungkinan untuk hamil anak perempuan atau anak laki-laki.

Anda dan pasangan yang ingin memiliki anak laki-laki dapat melakukan hubungan seksual di masa subur hingga tiga hari setelahnya.

Pasutri juga diimbau untuk tidak melakukan hubungan seksual di antara siklus menstruasi dan dan sebelum masa subur.

• Melakukan hubungan seks dengan penetrasi dalam

Melakukan hubungan seksual yang melibatkan penetrasi dalam dapat meningkatkan peluang hamil anak laki-laki, seperti doggy style atau penetrasi dari belakang.

Pasalnya, posisi seks dengan penetrasi dalam dapat membuat sperma masuk dekat dengan serviks sehingga sperma dengan kromosom Y dapat berenang dengan cepat untuk membuahi sel telur.

• Membiarkan istri orgasme terlebih dahulu

Untuk bisa hamil anak laki-laki, para suami perlu membuat istrinya orgasme terlebih dahulu.

Pasalnya, wanita yang orgasme terlebih dahulu akan memiliki vagina yang lebih basa sehingga sperma kromosom Y dapat berenang dengan lebih cepat untuk membuahi sel telur.

Baca juga: Mengapa Berhubungan di Masa Subur Tetap Tidak Hamil?

• Mengurangi frekuensi hubungan seksual

Pasutri yang ingin memiliki anak laki-laki diimbau untuk mengurangi frekuensi hubungan seks yang dilakukan.

Hubungan seksual yang jarang dilakukan dapat meningkatkan jumlah sperma.

Kondisi ini justru akan membuat sperma kromosom Y kalah dengan sperma kromosom X sehingga peluang untuk hamil anak laki-laki akan semakin kecil.

Pasutri yang ingin memiliki kemungkinan yang lebih besar untuk hamil anak laki-laki dapat mencoba beberapa cara agar hamil anak laki-laki di atas meskipun peluangnya tidak mencapai angka 100 persen.

Meskipun begitu, Anda dan pasangan bisa berkonsultasi dengan dokter sehingga bisa melakukan program kehamilan yang tepat.