8 Obat Kolesterol Alami yang Bisa Dicoba, Termasuk Bawang Putih

KOMPAS.com - Kolesterol tinggi yang tidak diatasi dengan baik dapat menumpuk di dinding arteri dan menyebabkan penyumbatan aliran darah.

Penderita kolesterol tinggi perlu mengonsumsi obat secara teratur. Namun, beberapa jenis obat alami juga bisa dicoba untuk menurunkan kolesterol tinggi, seperti bawang putih dan kedelai.

Untuk lebih jelasnya, ketahui obat kolesterol alami yang bisa dicoba berikut ini.

Baca juga: Makan Apa agar Kolesterol Cepat Turun? Berikut 8 Daftarnya…

Obat kolesterol alami

Beberapa bahan alami dapat menurunkan kolesterol tinggi sehingga risiko masalah kesehatan yang serius, seperti stroke dan serangan jantung, dapat dicegah.

Disarikan dari Healthline dan WebMD, berikut adalah beberapa obat kolesterol alami yang bisa dicoba.

• Serat larut

Konsumsi serat larut dapat mengikat kolesterol dan asam empedu di dalam usus sehingga tidak akan diserap oleh tubuh.

Lever atau hati perlu memproduksi asam empedu yang hilang menggunakan kolesterol yang ada di aliran darah sehingga kadar kolesterol tubuh akan berkurang.

Selain suplemen, serat larut juga dapat ditemukan di dalam buah dan sayur, seperti jeruk, pir, asparagus, peach, kentang, dan oatmeal.

• Kacang kedelai

Kacang kedelai dipercaya dapat menurunkan kolesterol dan mengurangi gejala menopause.

Meskipun efektivitasnya untuk menurunkan kolesterol masih diperdebatkan, kacang kedelai memiliki kandungan lemak yang rendah sehingga bisa menggantikan beberapa jenis makanan, seperti daging.

Baca juga: Apakah Nasi Putih Bikin Kolesterol Tinggi? Berikut Penjelasannya…

• Angkak merah

Red yeast rice atau angkak merah adalah nasi putih yang telah difermentasi dengan ragi atau khamir.

Angkak merah sudah terbukti dapat menurunkan kolesterol. Namun, bisa menimbulkan efek samping tertentu, seperti kerusakan otot, lever, dan ginjal, sehingga tidak bisa digunakan sembarangan.

• Bawang putih

Selain digunakan untuk memasak, bawang putih juga sudah terbukti dapat menurunkan tekanan darah dan kadar kolesterol, serta memperlambat perkembangan aterosklerosis atau penyumbatan pembuluh darah.

Meskipun begitu, penelitian yang lain menunjukkan hasil yang berbeda sehingga efektivitasnya untuk menurunkan kolesterol tinggi masih diragukan.

• Flaxseed

Flaxseed adalah biji-bijian dari tanaman rami yang memiliki kandungan asam alfa-linolenat (ALA) yang dapat menurunkan risiko penyakit jantung.

Selain dapat meningkatkan kadar kolesterol baik di dalam tubuh, flaxseed juga dapat menurunkan kolesterol jahat, khususnya pada orang-orang yang memiliki kolesterol tinggi dan wanita post-menopause.

Baca juga: Apakah Minum Air Hangat Bisa Menurunkan Kadar Kolesterol?

• Minyak ikan

Minyak ikan memiliki kandungan asam lemak omega-3 yang dapat menyehatkan jantung dan menurunkan risiko penyakit jantung.

Selain mengonsumsi suplemen omega-3, Anda juga bisa mengonsumsi beberapa jenis ikan, seperti salmon, tuna, dan sarden.

• Sterol dan stanol

Sterol dan stanol adalah zat yang dapat ditemui di berbagai jenis buah, sayur, kacang-kacangan, biji-bijian, dan tumbuhan lainnya.

Sterol dan stanol dapat mencegah usus halus untuk menyerap kolesterol sehingga kadar kolesterol jahat di dalam tubuh akan berkurang.

• Jahe

Jahe sudah terbukti secara alami dapat menurunkan kadar kolesterol dan trigliserida.

Beberapa penelitian bahkan sudah membuktikan bahwa jahe dapat menurunkan kadar kolesterol jahat, atau LDL, dan meningkatkan kadar kolesterol baik, atau HDL.

Meskipun dapat menurunkan kolesterol di dalam tubuh, beberapa obat kolesterol alami di atas dapat memberikan efek samping tertentu untuk kesehatan.

Selain melakukan pemeriksaan secara rutin, Anda diimbau untuk berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsi salah satu atau beberapa bahan alami di atas.

Baca juga: 10 Ciri-ciri Kolesterol Tinggi di Kaki yang Perlu Diwaspadai