KOMPAS.com - Beberapa pasangan yang menggunakan KB suntik mungkin bertanya-tanya, satu hari setelah suntik KB langsung berhubungan intim, apa bisa hamil?
Untuk diketahui, suntik KB adalah salah satu metode kontrasepsi untuk mencegah atau menunda kehamilan.
KB suntik ada dua jenis, yaitu yang disuntikkan tiap satu bulan, ada pula per tiga bulan. Penyuntikan dilakukan pada pantat, perut, paha, atau lengan atas.
Baca juga: Manfaat Pil KB Selain Mencegah Kehamilan
Wanita yang menggunakan KB suntik perlu mematuhi anjuran dari tenaga kesehatan agar kontrasepsi bekerja maksimal.
Salah satu anjuran setelah suntik KB yaitu menunda hubungan intim atau menggunakan kontrasepsi lain.
Untuk mengetahui lebih lanjut apakah bisa hamil jika berhubungan seksual satu hari setelah suntik KB, simak penjjelasan berikut.
Ternyata, berhubungan seksual satu hari setelah suntik KB bisa menyebabkan risiko terjadinya kehamilan.
Pasalnya, dibutuhkan waktu beberapa hari agar hormon progesteron yang disuntikkan benar-benar efektif dalam mencegah pembuahan atau kehamilan.
Karena itu, ahli kesehatan biasanya menganjurkan akseptor KB agar menunda hubungan intim dalam 5-7 hari.
Kendati demikian, pasangan masih bisa berhubungan seksual, apabila menggunakan kontrasepsi lain, yaitu kondom.
Penggunaan kondom yang benar dan tepat dapat memberi perlindungan ganda sehingga tidak terjadi kehamilan dalam beberapa hari setelah suntik KB.
Baca juga: Apa Penyebab KB Implan Bisa Kebobolan?
Umumnya, dalam lima hingga tujuh hari setelahnya, KB suntik sudah efektif mencegah kehamilan.
Meski begitu, ada baiknya berkonsultasi dengan dokter untuk mengetahui kapan waktu yang tepat untuk berhubungan intim setelah suntik KB.
Para wanita juga perlu mengetahui macam-macam potensi efek samping KB suntik, antara lain:
Selain itu, perlu diketahui bahwa KB suntik tidak dapat mencegah penyakit menular seksual (PMS), seperti gonore dan HIV/AIDS.
Baca juga: Pil KB Sebabkan Payudara Membesar, Kok Bisa?
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.