KOMPAS.com - Pembengkakan kaki dapat disebabkan oleh berbagai hal, termasuk cedera, kehamilan, radang sendi, dan gagal jantung.
Pembengkakan ini akan menyebabkan kaki membesar, terasa kencang, dan kaku, yang membatasi pergerakan serta aktivitas Anda.
Untungnya, ada beberapa hal yang dapat Anda coba untuk membantu meringankan gejala kaki bengkak.
Berikut artikel ini akan mengulas sejumlah pengobatan ala rumahan yang meringankan bengkak di kaki dan kapan waktu untuk memeriksakannya ke dokter.
Baca juga: Kaki Bengkak Tanda Penyakit Apa? Ini Penjelasannya...
Disari dari Very Well Health dan Pharmeasy, macam cara untuk mengatasi kaki bengkak meliputi berikut:
Pakai stoking kompresi bisa membantu Anda memberikan tekanan konsisten pada kaki yang bengkak.
Itu membantu meningkatkan sirkulasi dan mengurangi penumpukan cairan di kaki, yang pada gilirannya akan meredakan pembengkakan.
Stoking kompresi secara khusus direkomendasikan untuk mengatasi pembengkakan pergelangan kaki akibat insufisiensi vena kronis, dengan intensitas kompresi 20 hingga 30 mmHg untuk pembengkakan ringan dan 30 hingga 40 mmHg untuk pembengkakan parah.
Namun, stoking kompresi tidak boleh dipakai oleh pasien yang menderita penyakit arteri perifer (PAD).
Stoking dapat semakin menekan arteri yang menyempit dan mengganggu suplai darah, sehingga dapat memutus sirkulasi dan membuat jaringan kekurangan oksigen.
Kekurangan magnesium dikaitkan dengan peningkatan peradangan di seluruh tubuh dan sering kali menyebabkan pembengkakan.
Garam epsom mengandung magnesium yang dapat diserap melalui kulit.
Mandi atau merendam kaki dalam bak berisi air garam Epsom dapat membantu mengurangi peradangan dan pembengkakan pada kaki dengan meningkatkan kadar magnesium.
Baca juga: 11 Cara Menghilangkan Kaki Bengkak Sesuai Penyebabnya
Pola makan tertentu dapat membantu Anda meringankan kaki bengkak.
Saat kaki bengkak, Anda perlu mengurangi makanan gurih atau asin yang mengandung garam (natrium).