Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bagaimana Cara Memakai Kondom agar Tidak Bocor? Ini Penjelasannya

Kompas.com - 03/09/2024, 22:00 WIB
Elizabeth Ayudya Ratna Rininta

Penulis

 

KOMPAS.com - Pasangan suami istri yang berniat menunda atau tidak ingin menambah anak mungkin merasa waswas saat berhubungan seks menggunakan kondom.

Pasalnya, kesalahan dalam menggunakan kondom bisa mengakibatkan kontrasepsi ini bocor.

Baca juga: Apakah Bisa Hamil jika Berhubungan Menggunakan Kondom?

Akibatnya, air mani yang mengandung sperma dapat mengalir ke dalam rahim dan menyebabkan pembuahan. Lantas, bagaimana cara memakai kondom agar tidak bocor?

Untuk mengetahui cara memakai kondom yang benar agar tidak bocor, simak penjelasan berikut.

Bagaimana cara memakai kondom agar tidak bocor?

Kondom memang efektif mencegah kehamilan jika digunakan dengan tepat. Namun, kondom bisa bocor dan mengakibatkan kehamilan apabila terdapat kesalahan saat memasang atau menggunakannya.

Untuk itu, sebelum bercinta, hal pertama yang perlu dilakukan pasutri adalah memastikan kondom belum kedaluwarsa.

Kondom yang sudah kedaluwarsa biasanya tak layak lagi digunakan. Beberapa produk mungkin mengalami kerusakan atau robek sehingga memicu risiko kebocoran sperma.

Kemudian, Anda bisa mengikuti instruksi atau cara memakai kondom yang tertera dalam kemasan atau mengikuti langkah berikut:

  1. Keluarkan kondom dari kemasan secara perlahan untuk mencegah kebocoran
  2. Segera gunakan kondom saat sudah ereksi secara perlahan dari kepala penis terlebih dahulu
  3. Jepit atau tekan ujung kondom yang terdapat di bagian tengah lingkaran dengan jari untuk mencegah udara masuk dan memastikan tidak ada lubang atau robekan
  4. Setelah memastikan tidak ada udara masuk dan robekan, buka gulungan kondom sehingga menutupi seluruh bagian penis
  5. Pastikan ukuran kondom pas dengan kelamin Anda, tidak terlalu ketat, longgar, kependekan, maupun terlalu panjang
  6. Cek lagi, apakah ada udara di dalam kondom dengan mengamati ujungnya. Apabila terasa seperti balon yang mengembang, berarti ada udara di dalamnya
  7. Saat berhubungan intim, pastikan kondom tetap menutupi seluruh bagian penis dengan pas. Jika tiba-tiba terasa longgar atau tidak nyaman, segera hentikan aktivitas seksual Anda karena kondom berisiko bocor
  8. Setelah ejakulasi, segera keluarkan penis dari vagina. Saat mengeluarkan penis, tahan ujung kondom agar kontrasepsi tidak terlepas
  9. Selanjutnya, tarik kondom secara perlahan, ikat agar air mani tidak tumpah dan mengotori sprei.

Baca juga: Kapan Waktu Melepas Kondom? Berikut Penjelasannya...

Perlu diingat, kondom adalah alat kontrasepsi sekali pakai. Jadi, setelah digunakan, segera bungkus kondom bekas dengan plastik atau tisu lalu buang ke tempat sampah.

Jangan pernah mengulangi pemakaian kondom karena berisiko menyebabkan kehamilan, alergi, dan iritasi.

Jika kamu memiliki persediaan kondom yang disimpan di dompet, saku, atau tas lebih dari sebulan, sebaiknya jangan digunakan. Kondom yang disimpan terlalu lama berisiko mengalami kerusakan atau bocor.

Nah, dengan mengetahui cara memakai kondom agar tidak bocor, Anda dapat lebih waspada sehingga kontrasepsi ini tetap efektif dalam mencegah kehamilan maupun infeksi menular seksual (IMS).

 
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau