Selain itu, kafein juga bisa mengganggu pola tidur yang dapat berdampak pada kesehatan mental.
Salah satu faktor utama, yakni kurangnya tidur yang dapat memperburuk kondisi stres dan depresi.
Untuk orang yang sensitif terhadap gluten, mengonsumsi makanan seperti roti, pasta, dan produk tepung lainnya dapat memicu peradangan dalam tubuh yang berdampak pada kesehatan otak.
Beberapa penelitian juga menunjukkan adanya hubungan antara intoleransi gluten dengan peningkatan gejala kecemasan dan depresi.
Baca juga: Tak Hanya Pola Makan Buruk, Ini Sejumlah Faktor Penyebab Utama Kanker Usus
Meski gluten tidak berdampak negatif pada semua orang, individu yang sensitif terhadapnya sebaiknya lebih berhati-hati dalam mengatur pola makan mereka.
Pola makan yang sehat dan seimbang merupakan kunci untuk menjaga kesehatan mental. Menghindari makanan yang dapat memicu stres dan depresi adalah langkah penting dalam mendukung kesehatan psikologis secara menyeluruh.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.