KOMPAS.com - Buah mengkudu memiliki kandungan vitamin dan mineral yang tinggi yang baik untuk mendukung kesehatan tubuh. Lantas, buah mengkudu bisa mengobati penyakit apa saja?
Terdapat beberapa jenis penyakit yang bisa disembuhkan dengan konsumsi mengkudu, seperti infeksi bakteri dan virus, gula darah tinggi, nyeri sendi, dan obesitas.
Makan buah mengkudu setiap hari umumnya aman. Namun, jumlahnya tetap perlu dibatasi, atau sebanyak 6-8 gram saja per hari, agar tidak menimbulkan efek samping tertentu.
Untuk lebih jelasnya, ketahui beberapa khasiat buah mengkudu untuk kesehatan berikut ini.
Baca juga: Apa Manfaat Air Rebusan Mengkudu? Berikut 8 Daftarnya…
Disarikan dari WebMD dan penelitian yang terbit di dalam Jurnal Foods pada tahun 2018, berikut adalah beberapa jenis penyakit yang bisa disembuhkan atau diringankan gejalanya sebagai manfaat mengkudu.
Penelitian menunjukkan bahwa jus mengkudu dapat meningkatkan aktivitas sel pembunuh alami (natural killer cell).
Dalam sebuah studi, 12 peserta sehat yang mengonsumsi 330 mL jus mengkudu setiap hari selama delapan minggu mengalami peningkatan aktivitas sel pembunuh alami hingga 30 persen.
Hal ini menunjukkan potensi jus mengkudu dalam mendukung sistem imun tubuh, terutama dalam melawan infeksi bakteri dan virus.
Baca juga: Bolehkah Minum Mengkudu Setiap Hari? Berikut Penjelasannya…
Mengkudu juga memiliki potensi dalam mengelola kadar gula darah.
Dalam salah satu penelitian, pasien diabetes tipe 2 yang mengonsumsi 2 mL jus mengkudu per kilogram berat badan dua kali sehari selama delapan minggu menunjukkan penurunan signifikan pada kadar hemoglobin terglikasi (HbA1c).
Penurunan ini mencerminkan kontrol gula darah yang lebih baik, meskipun jus mengkudu tidak memengaruhi kadar gula darah pada individu tanpa diabetes.
Khasiat mengkudu untuk mengatasi nyeri dan meningkatkan mobilitas sendi telah dibuktikan melalui studi pada pasien osteoartritis.
Hasil studi tersebut menunjukkan bahwa pasien yang mengonsumsi 88,5 mL jus mengkudu setiap hari selama 90 hari mengalami penurunan frekuensi nyeri parah hingga 23,7 persen dan penurunan tingkat keparahan nyeri sebesar 16,4 persen.
Selain itu, mobilitas mereka juga meningkat secara signifikan.
Jus mengkudu juga dapat membantu dalam pengelolaan berat badan.
Salah satu penelitian menunjukkan bahwa peserta yang mengikuti program diet rendah kalori dan mengonsumsi jus mengkudu mengalami penurunan rata-rata persentase lemak tubuh sebesar 8,91 persen dalam 12 minggu.
Selain itu, mereka juga mampu mempertahankan massa otot lebih baik dibandingkan kelompok yang tidak mengonsumsi jus mengkudu.
Baca juga: Apakah Buah Mengkudu dapat Menurunkan Kadar Gula Darah dalam Tubuh?
Buah mengkudu tidak hanya bisa mengurangi gejala atau menyembuhkan beberapa penyakit di atas.
Pasalnya, buah mengkudu memiliki kandungan alami yang dapat meningkatkan kesehatan tubuh.
Berikut adalah beberapa khasiat buah mengkudu yang sudah matang.
Rokok merupakan salah satu penyebab utama kerusakan DNA, tetapi penelitian menunjukkan bahwa jus mengkudu dapat memberikan perlindungan.
Peneltiian yang melibatkan 285 perokok berat yang mengonsumsi 118 mL jus mengkudu per hari selama 30 hari mengalami penurunan kerusakan DNA sebesar 46,9 persen hingga 57,4 persen.
Ini menunjukkan bahwa konsumsi jus mengkudu dapat membantu melindungi tubuh dari efek buruk paparan toksin.
Khasiat buah mengkudu untuk wajah juga patut diperhatikan.
Menurut penelitian yang dilakukan pada tahun 2012, jus dan ekstrak daun mengkudu memiliki sifat antioksidan yang mampu mengurangi stres oksidatif pada kulit akibat paparan sinar UVB.
Hal ini dapat membantu mencegah penuaan dini dan menjaga elastisitas kulit.
Setelah memahami buah mengkudu bisa mengobati penyakit apa saja, Anda bisa mulai mengonsumsinya secara rutin.
Konsumsi jus mengkudu hingga 750 mL per hari dianggap aman. Untuk hasil terbaik, konsumsi jus mengkudu secara rutin dalam jumlah wajar.
Baca juga: Apa Khasiat Buah Mengkudu yang Sudah Matang? Berikut 7 Daftarnya…
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.