Sariawan Saat Puasa? Kenali Penyebab, Gejala, dan Cara Mengobatinya

-Luka berwarna merah yang terasa sakit dan berubah menjadi luka terbuka

-Bagian tengah luka berwarna putih atau kuning

-Ukurannya kecil (biasanya kurang dari 1 sentimeter)

-Saat mulai sembuh, warnanya berubah keabu-abuan

Gejala yang lebih jarang terjadi:

-Demam

Korban Bencana Kekeringan di Papua Tengah Capai 10.000 Orang, Tim Kesehatan Diterjunkan

Artikel Kompas.id

-Rasa tidak enak badan (malaise)

-Pembengkakan kelenjar getah bening

Rasa sakit biasanya hilang dalam 7-10 hari, tetapi butuh waktu 1-3 minggu agar sariawan sembuh total. Jika ukurannya besar, bisa butuh waktu lebih lama untuk sembuh.

Baca juga: 10 Obat Sariawan Alami yang Praktis

Cara mengatasi sariawan saat puasa

Sebagian besar sariawan akan sembuh sendiri tanpa perlu pengobatan. Namun, agar puasa nyaman, sariawan harus diatasi. Beberapa cara di bawah ini bisa mengatasi sariawan saat puasa:

1.Kompres teh hitam

Seduh kantong teh hitam dalam secangkir air panas, lalu biarkan hingga tidak panas lagi. Tempelkan kantong teh langsung ke sariawan.

2. Berkumur dengan air garam

Tambahkan 1 sendok teh garam ke dalam segelas air hangat. Berkumurlah selama beberapa menit, lakukan 2 kali sehari.

3.Mengunyah cengkeh

Cengkeh memiliki sifat antiseptik dan analgesik. Mengunyahnya bisa membantu membersihkan luka dan mengurangi nyeri. Mengunyah cengkeh bisa dilakukan saat berbuka puasa.

4. Makan yogurt alami

Yogurt dengan probiotik membantu meningkatkan daya tahan tubuh dan mempercepat penyembuhan sariawan.

5. Berkumur dengan cuka apel

Campurkan 1 sendok teh cuka apel dengan air, lalu berkumur. Bilas mulut dengan air biasa dan gosok gigi 30 menit kemudian.

Baca juga: Sariawan