Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 11/12/2020, 20:02 WIB
Mahardini Nur Afifah

Penulis

KOMPAS.com - Pembengkakan pada jantung atau dikenal dengan jantung bengkak bukanlah suatu penyakit.

Kardiomegali atau jantung bengkak adalah tanda yang menunjukkan kondisi atau gejala suatu penyakit.

Melansir Mayo Clinic, penyebab jantung bengkak dapat berasal dari kehamilan, melemahnya otot jantung, penyakit jantung koroner, masalah katup jantung, atau gangguan irama jantung.

Kondisi stres fisik tersebut menyebabkan penebalan otot jantung, atau membuat salah satu bilik jantung membesar.

Baca juga: Hati-hati, Ini 11 Tanda Penyakit Jantung yang Kerap Diabaikan

Penderita kerap tidak merasakan gejala jantung bengkak. Namun, ada sebagian penderita yang merasakan sesak napas dan detak jantungnya tidak normal.

Selain itu, beberapa penderita juga baru merasakan gejala jantung bengkak saat terjadi serangan jantung. Tandanya antara lain:

  • Nyeri dada
  • Bagian tubuh atas seperti lengan, punggung, leher, rahang, atau perut tak nyaman
  • Sesak napas parah
  • Pingsan

Serangan jantung merupakan kondisi darurat medis yang membutuhkan perawatan mendesak.

Jantung bengkak bisa bersifat sementara atau permanen, tergantung pada kondisi dan penyebabnya.

Baca juga: Ciri-Ciri Penyakit Jantung Sesuai Jenisnya

Apakah jantung bengkak bisa sembuh?

Dilansir dari US News, jantung bengkak perlu diatasi untuk mencegah komplikasi gagal jantung.

Begitu terjadi gagal jantung, organ vital ini tidak dapat memompa darah ke seluruh tubuh.

Apabila tidak ditangani dengan tepat, jantung bengkak lambat laun bisa bertambah parah dan menurunkan fungsi jantung.

Di beberapa kasus, jantung bengkak sementara misalkan terkait kehamilan atau infeksi bisa sembuh.

Namun, jantung bengkak terkait gangguan irama jantung atau gagal jantung tak mudah disembuhkan. Tapi, masalah kesehatan ini dapat dikendalikan agar tidak gampang kambuh.

Baca juga: Gejala Jantung Bengkak dan Penyebabnya

Cara mengobati jantung bengkak

Ilustrasi serangan jantung, jantung berdebarShutterstock Ilustrasi serangan jantung, jantung berdebar
Cara mengobati jantung bengkak disesuaikan dengan penyebab mendasar kardiomegali.

Berdasarkan hasil diagnosis, terkadang dokter tidak meresepkan obat khusus jantung bengkak karena gangguan kesehatan ini bisa sembuh dengan sendirinya, misalkan terkait kehamilan.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com
atau