KOMPAS.com - Sejumlah orang mengeluhkan masalah gigi ngilu sampai mengganggu keseharian.
Masalah ini muncul terutama saat minum air dingin, makan es, menyeruput sup atau minuman hangat, sampai menyikat gigi.
Melansir Mouth Healthy, gigi yang sehat bagian atasnya dilapisi pelindung mahkota gigi berupa email atau enamel.
Sedangkan bagian bawah garis gusi, terdapat sementum yang melindungi akar gigi. Sementara lapisan pelindung gigi di bawah email dan sementum adalah dentin.
Baca juga: 4 Cara Mengatasi Sakit Gigi pada Ibu Hamil
Jika dibandingkan email dan sementum, dentin tidak terlalu padat. Lapisan pelindung gigi ini mengandung tabung atau saluran berongga kecil-kecil.
Ketika dentin kehilangan lapisan pelindung email atau sementum, tabung kecil-kecil tersebut bisa mengantarkan makanan, minuman, atau zat lain mengenai saraf sampai bagian dalam sel gigi dan memicu ngilu.
Di beberapa kasus lainnya, dentin juga dapat terbuka saat gusi menyusut dan memicu gigi sensitif.
Berikut beberapa hal dan kebiasaan yang bisa jadi penyebab gigi ngilu terasa sangat mengganggu:
Melansir Everyday Health, gigi ngilu terkadang disebabkan kebiasaan menggosok gigi yang terlalu kencang. Terlebih jika Anda menggunakan jenis sikat gigi yang bulunya keras.
Seiring waktu, kebiasaan ini bisa merusak lapisan pelindungi gigi, terutama pada bagian dentin.
Ketika terpapar pemicunya seperti minum air dingin, makan es, atau makan sesuatu yang asam, gigi langsung terasa ngilu.
Baca juga: 5 Cara Menggunakan Sikat Gigi yang Benar
Tanpa disadari, sejumlah orang punya kebiasaan menggertakkan gigi, terutama saat tidur.
Kebiasaan ini dapat merusak email gigi, sementum, sampai lapisan dalam gigi atau dentin.
Cara mengatasi gigi ngilu lantaran kebiasaan menggertakkan gigi bisa dengan menggunakan pelindung mulut, terutama saat tidur.
Banyak produsen menambahkan zat pemutih sebagai salah satu formula pasta giginya.